Memperbaiki Error Blue Screen Memory Integrity di Windows 11

 

Beberapa pengguna mengalami error blue screen saat mengaktifkan fitur Memory Integrity di Windows 11. Memory Integrity merupakan bagian dari fitur keamanan Core Isolation yang mencegah malware memasukkan kode berbahaya ke dalam proses keamanan tinggi di komputer Windows 11. Oleh karena itu, penting untuk mengaktifkan fitur ini. Artikel ini mencantumkan beberapa perbaikan untuk error blue screen Memory Integrity di Windows 11.

Memperbaiki Error Blue Screen Memory Integrity di Windows 11

Gunakan beberapa perbaikan berikut ini untuk memperbaiki error blue screen Memory Integrity di Windows 11. Semua solusi ini dijelaskan secara terperinci dibawah ini.

1. Periksa Update Windows

System anda mengalami crash dengan error blue screen setiap kali anda mengaktifkan Memory Integrity. Hal ini mungkin disebabkan oleh bug. Oleh karena itu, periksa update Windows secara manual dan install update yang sama jika tersedia.

2. Uji RAM Anda

Karena system anda crash dengan error blue screen saat mengaktifkan fitur Memory Integrity, masalahnya mungkin terkait dengan memory. RAM anda mungkin rusak. Untuk memeriksanya, uji RAM anda dengan menggunakan Windows Memory Diagnostic Tool. Jika RAM anda rusak, pertimbangkan untuk menggantinya.

3. Nonaktifkan XMP Profile (jika ada)

Jika RAM anda mendukung XMP profile (Extreme Memory Profile) dan anda telah mengaktifkannya, maka masalah mungkin terjadi karenanya. Untuk mengkonfirmasi hal ini, nonaktifkan XMP profile kemudian aktikan Memory Integrity. Jika berhasil, anda dapat mengaktifkan kembali XMP profile setelah mengaktifkan Memory Integrity. (Jika Memory Integrity tidak dapat diaktifkan atau dinonaktifkan, maka anda perlu memperbaikinya terlebih dahulu.)

Merek yang berbeda menggunakan istilah berbeda untuk XMP profile. Oleh karena itu, berdasarkan merek motherboard anda, anda mungkin menemukan DOCP atau EOCP sebagai pengganti XMP. DOCP, EOCP dan XMP adalah istilah yang sama yang digunakan untuk melakukan overclock RAM. DOCP adalah XMP profile yang setara, digunakan pada motherboard ASUS. EOCP adalah XMP profile lain yang setara, digunakan pada motherboard Gigabyte.

Lihat panduan pengguna pabrikan motherboard anda untuk mengetahui cara menonaktifkan XMP profile.

4. Periksa Driver yang Rusak

Langkah selanjutnya adalah memeriksa driver yang rusak. Driver yang rusak juga dapat memicu error blue screen setiap kali anda mengaktifkan Memory Integrity di Windows 11. Untuk memeriksa driver yang rusak, ikuti langkah-langkah berikut ini.

• Tekan tombol Win + X dan tekan M untuk membuka Device Manager.

• Di jendela Device Manager, perluas semua bagian.

• Selanjutnya, temukan tanda peringatan (tanda seru berwarna kuning).

• Kemudian, klik dobel pada driver yang menunjukkan tanda peringatan untuk membuka Properties-nya. Baca pesan Device status di bawah tab General. Ini akan menampilkan error code dan pesan error.

• Error code akan menjadi salah satu error code Device Manager.

• Sekarang, atasi masalah error tersebut.

• Lakukan ini pada semua driver yang memiliki tanda peringatan.

Anda juga dapat mencoba menginstall ulang driver yang rusak. Klik kanan pada driver yang rusak dan pilih Uninstall device. Sekarang, kunjungi website resmi produsen komputer anda dan download driver versi terbaru. Kemudian, jalankan file executable untuk menginstall driver.

Jika tidak ada tanda peringatan di Device Manager, buka halaman Optional Updates dari Windows Updates di jendela Settings Windows 11. Periksa apakah ada update driver yang tersedia disana. Jika ya, install semuanya. Atau, anda juga dapat menggunakan software update driver untuk mengupdate semua driver perangkat anda dengan sekali klik.

5. Update BIOS dan Driver Chipset

Mengupdate BIOS ke versi terbaru membuat system lebih stabil dengan meningkatkan kompatibilitas hardware. Periksa versi BIOS yang saat ini terinstall di sistem anda. Buka System Information dan anda akan melihat versi BIOS saat ini disana. Sekarang, kunjungi website resmi pabrikan komputer anda dan periksa versi BIOS yang tersedia disana. Jika versi BIOS yang diupdate tersedia, maka download dan install.

Saat menginstall update BIOS, anda wajib menyediakan pasokan daya yang berkelanjutan ke system anda. Gangguan pada pasokan daya selama update BIOS dapat merusak motherboard. Jika anda memiliki laptop, hubungkan charger dan nyalakan sakelar meskipun laptop anda terisi penuh.

Saya juga menyarankan anda untuk mengupdate driver chipset anda.

6. Restore System Anda

Coba restore system anda ke kondisi kerja sebelumnya menggunakan System Restore. Jalankan System Restore dan pilih restore point yang dibuat pada tanggal sebelum masalah terjadi. Klik Next dan ikuti petunjuk di layar untuk merestore system anda.

7. Reset PC Anda

Pilihan terakhir adalah mereset PC anda ke pengaturan default pabrik tanpa menghapus data anda. Opsi Keep my files akan menyimpan data anda saat memformat system. Namun, saya sarankan anda membackup semua file penting anda sebelum melanjutkan.

Itu saja. Semoga ini membantu!

Bagaimana cara memperbaiki RAM yang menyebabkan blue screen?

Jika RAM menyebabkan error blue screen pada system anda, itu mungkin kesalahan. Komputer menunjukkan banyak tanda ketika RAM akan mati. Jika anda melihat tanda-tanda ini, uji RAM anda menggunakan Windows Memory Diagnostic Tool. Jika RAM rusak, gantilah.

Apa itu Memory Integrity di Windows 11?

Memory Integrity adalah fitur di Windows 11 yang melindungi system anda dari malware dengan mencegah kode berbahaya mengakses dan memodifikasi file inti system operasi. Ia bekerja dengan menciptakan lingkungan yang terisolasi menggunakan hardware virtualization.

Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki error blue screen Memory Integrity di Windows 11 anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. STAY SAFE & KEEP HEALTHY!!