Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Memperbaiki Error Blue Screen Setelah Memasang CPU atau GPU Baru di PC Windows

 


Komputer menjadi lambat jika resource hardwarenya tidak mencukupi. Upgrade hardware adalah solusi permanen untuk meningkatkan performa atau kinerja komputer. Anda dapat mengupgrade hardware yang diperlukan untuk meningkatkan performa system anda, seperti CPU, GPU, RAM dan SSD. Terkadang, mengupgrade hardware menyebabkan masalah pada komputer Windows. Beberapa pengguna menghadapi masalah seperti itu. Mereka sering mengalami error blue screen setelah memasang CPU atau GPU baru. Jika anda juga mengalami hal demikian, maka artikel ini mencantumkan beberapa kemungkinan solusi untuk mengatasi masalah error blue screen ini di komputer Windows anda.



Memperbaiki Error Blue Screen Setelah Memasang CPU atau GPU Baru di PC Windows


Jika anda melihat error blue screen setelah memasang CPU atau GPU baru di komputer Windows 10 atau Windows 11 anda, maka gunakan beberapa saran berikut untuk mengatasi masalah ini. Di bawah ini, saya telah menjelaskan semua perbaikan ini secara mendetail.



1. Apakah CPU atau GPU Kompatibel dengan Motherboard Komputer Anda?


Ketidakcocokan hardware adalah penyebab utama error blue screen setelah memasang hardware baru. Oleh karena itu, pastikan CPU atau GPU yang anda pasang kompatibel dengan motherboard komputer anda.



2. Periksa Apakah Ada Pin CPU Anda yang Bengkok


Ada kemungkinan beberapa pin CPU tertekuk saat proses instalasi. Jika ini terjadi, maka mungkin itu penyebab error BSOD. Jadi, periksa itu. Anda harus membuka casing komputer atau laptop anda kembali untuk memeriksanya. Jika anda menemukan pin CPU bengkok, maka perbaiki.




3. Clear CMOS


Setelah memasang hardware baru, seperti CPU atau GPU, anda harus mereset pengaturan BIOS ke default. Jika anda belum melakukannya, lakukan sekarang. Meng-clear CMOS juga akan mereset pengaturan BIOS anda ke nilai default.


Pertama, matikan komputer anda dan cabut kabel power untuk menghindari sengatan listrik. Sekarang, cari baterai CMOS di motherboard. Ini adalah baterai kecil berbentuk koin. Keluarkan perlahan dan tunggu beberapa menit. Setelah itu, pasang kembali baterai dengan benar. Sekarang, nyalakan komputer anda dan lihat apakah terjadi erro blue screen.




4. Nonaktifkan Opsi Intel Turbo Boost (jika ada)


Beberapa CPU memiliki opsi Turbo Boost. Fitur ini dapat diaktifkan dan dinonaktifkan di BIOS. Opsi Intel Turbo Boost tersedia di bagian Performance di jendela BIOS. Namun, mungkin berbeda untuk laptop dari berbagai merek. Anda dapat memeriksa prosesor Turbo Boost yang didukung di website resmi Intel.




5. Pasang Ulang RAM dan Periksa Kesehatan RAM Anda


Masalahnya mungkin juga terjadi karena RAM. Buka casing komputer anda dan lepaskan stik RAM satu per satu. Sekarang, bersihkan RAM dan bersihkan juga slot RAM. Setelah itu, pasang kembali stik RAM dan hidupkan komputer anda. Memeriksa kesehatan RAM juga dapat bermanfaat pada tahap ini. Anda dapat menggunakan Memory Diagnostic Tool bawaan untuk menguji kesehatan RAM anda.




6. Lakukan Clean Install Driver Graphics Card


Jika anda tidak menghapus sepenuhnya driver graphics card yang terinstall saat ini sebelum memasang graphics card baru, maka masalah dapat terjadi. Sudahkah anda melakukan ini? Jika belum, lakukan sekarang. Lakukan clean install driver graphics card anda.


Pertama, download driver graphics card versi terbaru dari website resmi produsen GPU anda. Sekarang, install DDU (Display Driver Utility) di komputer anda. Gunakan tool ini untuk menghapus sepenuhnya driver graphics card anda. Sekarang, jalankan file installer untuk menginstall versi terbaru driver graphics card baru anda. Ini seharusnya memperbaiki masalah ini.




7. Ganti Kabel HDMI atau Display Port


Masalahnya mungkin juga terkait dengan kabel yang digunakan untuk menghubungkan graphics card ke monitor. Gunakan kabel lain dan lihat apakah itu membantu. Anda juga dapat mengganti kabel HDMI dengan kabel Display Port dan sebaliknya (jika port dan/atau kabel tersedia).



8. Update BIOS dan Driver Chipset


Anda juga perlu mengupdate firmware BIOS ke versi terbaru dan juga mengupdate driver chipset ke versi terbaru setelah anda memasang hardware baru, seperti CPU, GPU dan lainnya. Versi terbaru dari firmware BIOS dan driver chipset tersedia di website resmi dari produsen komputer anda. Download versi terbaru firmware BIOS dan driver chipset dari sana dan install secara manual.


Jika anda telah menginstall firmware BIOS versi beta, saya sarankan anda beralih ke versi stabil, karena versi beta tidak stabil dan dapat menyebabkan masalah.




9. Periksa Suhu CPU dan GPU


Suhu CPU atau GPU yang tinggi adalah salah satu kemungkinan penyebab error blue screen pada komputer Windows. Untuk itu, periksa suhu CPU dan GPU anda. Anda dapat menggunakan Task Manager untuk memantau suhu GPU anda atau install tool pihak ketiga untuk memantau suhu CPU dan suhu GPU anda.



Jika anda melihat suhu CPU dan GPU tinggi, maka anda harus memperbaikinya terlebih dahulu. Anda dapat mengambil beberapa langkah untuk menurunkan suhu GPU, seperti menurunkan voltase GPU, menonaktifkan overclocking dan lainnya. Satu hal lagi yang dapat anda lakukan untuk menurunkan suhu CPU adalah membatasi penggunaan CPU untuk sebuah proses dengan menurunkan Maximum Processor State. Coba ini. Jika ini menyebabkan masalah, kembalikan perubahannya. 




10. CPU atau GPU Baru Mungkin Rusak


Perubahan ini jarang terjadi. Namun, hal ini bisa saja terjadi pada anda. CPU atau GPU baru yang anda pasang di system anda mungkin rusak. Anda harus menghubungi dukungan untuk bantuan lebih lanjut.



Itu dia. Semoga membantu.


Bisakah GPU baru menyebabkan BSOD?

GPU baru dapat menyebabkan error BSOD jika rusak atau tidak kompatibel dengan motherboard komputer anda. Namun, ada beberapa penyebab lain dari error BSOD. Oleh karena itu, anda tidak perlu langsung mengambil kesimpulan tanpa memecahkan masalah.


Apakah mereset PC akan memperbaiki blue screen?

Mereset PC dapat memperbaiki error blue screen jika error BSOD terjadi karena masalah software, seperti file syste image yang rusak, bad sector pada hard drive dan lainnya. Namun, mereset PC tidak akan membantu jika error BSOD terjadi karena error hardware.


Sekian tutorial kali ini. Semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki error Blue Screen setelah memasang CPU atau GPU baru di PC Windows. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti artikel ini. Anda juga dapat merequest tutorial yang anda butuhkan. Terimakasih dan GBU. STAY SAFE & KEEP HEALTHY!!

Post a Comment for "Memperbaiki Error Blue Screen Setelah Memasang CPU atau GPU Baru di PC Windows"