Memperbaiki Pengaturan Group Policy Terus Kembali ke Default di Windows 10/11

 

Group Policy adalah tool keamanan penting yang memungkinkan administrator mengatur, mengonfigurasi dan menerapkan pengaturan keamanan tertentu ke komputer dan pengguna di Active Directory. Namun, jika anda menemukan bahwa Group Policy tidak menyimpan perubahan yang telah anda lakukan dan terus mengembalikannya ke default di Windows 10 atau Windows 11 anda, maka ada beberapa solusi yang dapat anda lakukan untuk mengatasi masalah ini.

Beberapa pengguna telah mengalami masalah dimana ketika mereka mencoba untuk mengubah pengaturan default pada Domain atau Local Group Policy, pengaturan tersebut kembali ke versi default dalam beberapa menit atau setelah merestart komputer mereka. Hal ini tentu sangat mengganggu dan perlu segera diperbaiki. Jika anda mengalami masalah dimana perubahan yang anda buat di pengaturan Local Domain terus dikembalikan atau tidak dapat diubah, kemungkinan besar anda mengalami masalah dengan Group Policy anda.

Penyebab Pengaturan Domain atau Local Group Policy Terus Kembali ke Default

Ada beberapa penyebab yang mungkin menyebabkan pengaturan Domain atau Local Group Policy yang telah anda buat kembali ke default. Salah satu alasan utamanya adalah jika policy/kebijakan tidak diterapkan dengan benar atau jika ada masalah dengan Group Policy Object (GPO), profil admin yang rusak atau anda tidak memiliki permission/izin administrative account. Selain itu, salah satu alasan lain mengapa Group Policy terus kembali ke default adalah karena pengaturan kebijakan yang salah. Jika anda berurusan dengan beberapa domain controller, mungkin ada hal lain yang menyebabkan penundaan atau pengaturan kebijakan hanya diterapkan di beberapa domain controller dan gagal di controller lainnya. Jika ada konflik antara satu GPO dan lainnya di Group Policy Management Console (GPMC) anda, mungkin ada kesalahan yang mengembalikan pengaturan Group Policy ke nilai sebelumnya.

Memperbaiki Pengaturan Group Policy Terus Kembali ke Default

Domain atau Local Group Policy adalah tool keamanan yang sangat penting, sehingga setiap solusi yang diterapkan harus dipikirkan dengan matang agar tidak terjadi kesalahan. Oleh karena itu, sebaiknya mulailah dengan langkah-langkah sederhana sebelum beralih ke solusi yang lebih rumit. Jika anda mengalami masalah dimana Group Policy tidak menyimpan perubahan yang telah anda buat dan terus kembali ke nilai sebelumnya, berikut adalah beberapa solusi yang dapat anda coba.

1. Langkah Awal

Melakukan langkah-langkah awal akan membantu memperbaiki pengaturan Group Policy yang terus kembali ke pengaturan default. Langkah-langkah awal ini termasuk yang berikut ini.

• Periksa apakah anda memiliki permission/izin administrator untuk mengatur GPO baru. Jika anda tidak menggunakan administrator account, maka perubahan anda tidak akan terpengaruh dan akan dikembalikan ke yang sebelumnya. Untuk itu, anda perlu mengubah user account anda menjadi administrator account. Atau jika anda memiliki akses ke administrator account, anda dapat menerapkan Group Policy hanya untuk non-administrator.

• Anda dapat mencoba memboot komputer anda dalam Safe Mode. Ini dapat memperbaiki masalah, terutama jika itu disebabkan oleh aplikasi pihak ketiga.

• Anda dapat membuat profil pengguna baru dengan hak administrator. Ini akan memungkinkan anda memiliki permission untuk mengatur Domain atau Local Group Policy baru.

Jika tidak ada metode disini yang membantu anda menyelesaikan masalah ini, maka pertimbangkan untuk menggunakan solusi berikutnya dibawah ini.

2. Update Kebijakan Komputer dan Pengguna

Anda juga dapat merefresh dan mereset pengaturan Group Policy ke default jika anda memiliki akses ke administrator account. Anda dapat melakukan ini hanya untuk beberapa kebijakan yang mungkin salah atau untuk semua kebijakan ke pengaturan default system. Sebelum melakukannya, anda juga dapat memeriksa semua kebijakan yang diterapkan di komputer anda.

Untuk mereset pengaturan kebijakan ke default di Windows 10 atau Windows 11, anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini.

• Tekan tombol Win + R, kemudian ketik cmd dan tekan Ctrl + Shift + Enter untuk membuka Command Prompt dengan hak administrator. Anda juga dapat membuka PowerShell dengan hak admin. Atau anda dapat membuka Windows Terminal dengan hak admin dan memilih Command Prompt atau PowerShell.

• Di jendela Command Prompt, masukan perintah berikut ini dan tekan Enter.

gpupdate/force

• Tunggu hingga proses selesai.

• Setelah itu, tutup Command Prompt dan restart komputer anda.

Jika langkah diatas tidak berhasil untuk anda, maka anda dapat mereset Group Policy Editor dengan menjalankan perintah berikut ini satu per satu di Command Prompt atau PowerShell dengan hak admin.

RD /S /Q "%WinDir%\System32\GroupPolicyUsers" && RD /S /Q "%WinDir%\System32\GroupPolicy"

gpupdate /force

Setelah proses selesai, Command Prompt atau PowerShell akan menampilkan pesan yang menyatakan anda berhasil mengupdate kebijakan. Restart PC anda setelah itu.

3. Restart Service Group Policy

Meresetart service Group Policy memastikan bahwa service dimulai ulang tanpa error jika itu adalah masalah besar dan ini dapat menyelesaikan pengaturan Group Policy yang terus kembali ke pengaturan default. Untuk melakukannya, ikuti langkah-langkah berikut ini.

• Tekan tombol Win + R, kemudian ketik services.msc dan tekan Ctrl + Shift + Enter untuk membuka Services Windows dengan hak administrator.

• Di jendela Services, klik dobel pada service Group Policy Client di panel kanan.

• Di jendela properties service, ubah Startup type ke Automatic dan klik Start di bagian Service status.

• Setelah itu, klik Apply dan OK untuk menyimpan perubahan.

CATATAN: Saya tidak menyarankan untuk mengedit Group Policy kecuali jika diperlukan. Sebagai gantinya, siapkan yang baru yang dapat menggantikan yang default.

4. Terapkan Pengaturan di Clean Boot

Melakukan Clean Boot dan kemudian mencoba menerapkan GPO adalah langkah yang disarankan. Setelah itu, rebooting dalam Clean Boot dan periksa apakah pengaturan yang diaplikasikan masih ada. Jika pengaturan masih ada, maka langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi dan menonaktifkan proses yang bermasalah yang mengganggu.

5. Perbaiki System Image Windows

Jika sampai saat ini anda belum menemukan solusi yang membantu anda mengatasi masalah ini, maka disarankan untuk menjalankan tool Deployment Image Servicing and Management (DISM) untuk memperbaiki system image Windows yang mungkin rusak. Setelah melakukan ini, periksa apakah hal tersebut dapat membantu menyelesaikan masalah ini di komputer anda.

Saya harap sesuatu disini membantu anda.

Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki pengaturan Group Policy terus kembali ke default di Windows 10 atau Windows 11. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!