Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Memperbaiki Windows Error Reporting (WerFault.exe) Menggunakan CPU, Disk dan Memory yang Tinggi di Windows 10/11

 


Werfault.exe adalah proses Windows Error Reporting yang terdapat pada system operasi Windows 10 dan Windows 11 yang bertugas untuk membantu aplikasi dalam melaporkan error pada system ke Microsoft. Jadi, jika terjadi sesuatu yang mengakibatkan kegagalan atau error pada komputer anda, Werfault.exe akan melaporkannya ke Microsoft. Hal ini bertujuan untuk membantu Microsoft mengumpulkan informasi tentang error tersebut dan kemudian mencari solusi untuk mengatasi masalah yang terjadi pada system operasi.



Ini adalah fitur yang baik bagi pengguna dan juga Microsoft untuk pengembangan system operasi ke depannya. Namun, ada beberapa pengguna PC yang menggunakan Windows 10 atau Windows 11 mengeluhkan masalah penggunaan CPU, Disk dan Memory yang tinggi oleh Windows Error Reporting (WerFault.exe) di perangkat mereka. Jika demikian, maka artikel ini bertujuan untuk membantu pengguna PC yang terkena dampak ini dengan memberikan beberapa solusi praktis untuk mengatasi masalah ini.



Memperbaiki Windows Error Reporting (WerFault.exe) Menggunakan CPU, Disk dan Memory yang Tinggi


Jika anda melihat penggunaan CPU, Disk atau Memori yang tinggi oleh Windows Error Reporting (WerFault.exe) di Task Manager anda yang berpotensi menyebabkan penurunan performa/kinerja system dan bahkan menyebabkan komputer anda menjadi lambat, crash atau freezing, maka perbaikan berikut ini dapat diterapkan untuk menyelesaikan masalah ini pada system anda.



1. Hentikan Proses WerFault.exe


Dalam kasus yang dilaporkan, pengguna memiliki proses werfault.exe yang mengambil seluruh core CPU. Meskipun pengguna memiliki dual-core dengan SMT, Task Manager hanya menunjukkan penggunaan CPU sebesar 25% yang stabil dan tidak ada kemajuan yang terlihat meskipun proses tersebut hanya menggunakan memory sebesar 9 MB.


Untuk mengembalikan system anda ke kondisi kerja normal, anda dapat menghentikan proses werfault.exe melalui Task Manager dengan cara klik kanan pada proses dan memilih opsi End task dari menu konteks. Anda juga dapat memperbaiki proses system dengan penggunaan Disk dan CPU yang tinggi. Selain itu, jika anda ingin membatasi penggunaan CPU untuk proses tertentu di Windows 10 atau Windows 11, maka dapat melakukan langkah-langkah berikut ini.

  • Buka Task Manager dengan menekan tombol Ctrl + Shift + Esc.
  • Di jendela Task Manager, pilih tab Processes dan temukan proses yang ingin anda batasi penggunaan CPU-nya.
  • Kemudian, klik kanan pada proses werfault.exe dan pilih Go to details.
  • Ini akan dialihkan ke tab Details dengan proses yang dipilih.
  • Di tab Details, klik kanan pada proses yang disorot (dalam kasus ini adalah werfault.exe) dan pilih Set affinity.
  • Di jendela Processor affinity, secara default, untuk sebagian besar proses, anda akan melihat semua prosesor dipilih, dimana itu berarti semua core prosesor diizinkan untuk menjalankan proses.
  • Untuk itu, anda cukup menghapus ceklist pada kotak core CPU yang tidak anda inginkan untuk digunakan prosesnya.
  • Setelah itu, klik OK untuk menyimpan perubahan.



Dengan membatasi penggunaan CPU untuk proses tertentu pada system, anda dapat membantu mengembalikan system ke kondisi kerja normal dan mencegah terjadinya masalah yang serupa di masa depan.


Ingatlah bahwa anda hanya dapat membatasi satu atau beberapa core CPU untuk suatu proses dan setidaknya satu core CPU harus dipilih. Selain itu, dengan metode ini, Windows akan mengatur ulang konfigurasi setelah anda menutup dan membuka program ke defaultnya yaitu menggunakan semua core CPU.



2. Jalankan Full Scan AntiVirus


Dalam banyak kasus, infeksi malware dapat menyebabkan program dan proses menggunakan lebih banyak resource CPU dari biasanya. Oleh karena itu, saya merekomendasikan untuk melakukan scan malware secara mendalam dengan menggunakan antivirus pihak ketiga yang telah anda install. Anda juga dapat menggunakan Microsoft Defender Offline atau menggunakan bootable AntiVirus Rescue Media gratis untuk menyingkirkan malware dari komputer anda. Setelah itu, anda dapat memeriksa apakah masalah masih ada. Jika masih ada masalah, maka langkah selanjutnya adalah melakukan perbaikan berikutnya.




3. Jalankan Utilitas Bawaan untuk Perbaikan System Windows


Solusi ini mengharuskan anda menjalankan utilitas perbaikan system asli Windows seperti CHKDSK, System File Checker dan juga menjalankan scan DISM jika scan SFC gagal memperbaiki file system yang rusak. Setelah anda melakukan itu, periksa apakah itu membantu anda menyelesaikan masalah ini. Jika tidak, lanjutkan dengan perbaikan berikutnya. Jika perlu, anda juga dapat menjalankan Windows Memory Diagnostics.




4. Nonaktifkan Windows Error Reporting


Anda mungkin mengalami masalah dengan performa komputer anda yang lambat karena penggunaan prosesor yang tinggi, terutama jika proses WerFault.exe menggunakan banyak prosesor. Meskipun WerFault.exe adalah layanan Windows yang penting untuk membantu anda menyelesaikan masalah dengan aplikasi yang crash. Namun, jika ini terlalu sering terjadi, maka hal ini dapat menyebabkan beban tinggi pada CPU atau disk anda dan memperlambat system anda. Untuk mengatasinya, anda dapat menonaktifkan Windows Error Reporting di Windows 10 atau Windows 11 anda.


Namun, sebelum anda menonaktifkan Windows Error Reporting, ada baiknya untuk mencoba memeresatrt service tersebut terlebih dahulu dan melihat apakah itu dapat menyelesaikan masalah anda. Untuk melakukannya, ikuti langkah-langkah berikut ini.

  • Tekan tombol Win + R, kemudian services.msc dan tekan Enter untuk membuka Services Windows.
  • Di jendela Services, temukan Windows Error Reporting Service di panel kanan.
  • Kemudian, klik kanan pada Windows Error Reporting Service dan pilih Restart.



Setelah me-restart Windows Error Reporting Service, periksa apakah performa system anda telah meningkat atau tidak. Jika masalah terus berlanjut, anda dapat mencoba menonaktifkan Windows Error Reporting di komputer anda.



Setelah anda menonaktifkan Windows Error Reporting, proses WerFault.exe tidak lagi akan berjalan dan tidak akan lagi menggunakan resource CPU, Disk atau Memory. Namun, perlu diingat bahwa menonaktifkan layanan ini dapat mempengaruhi kemampuan anda untuk memecahkan masalah pada aplikasi yang bermasalah di masa depan. Oleh karena itu, sebaiknya anda hanya menonaktifkan layanan ini jika anda yakin bahwa masalah yang anda hadapi disebabkan oleh proses WerFault.exe yang berjalan terus-menerus dan tidak dapat diatasi dengan cara lain.



5. Pecahkan Masalah dalam Safe Mode dan Clean Boot


Dua metode pemecahan masalah yang tersedia untuk pengguna PC Windows adalah Safe Mode dan Clean Boot. Meskipun keduanya agak mirip, namun Safe Mode dan Clean Boot berbeda dalam fungsi atau penggunaan.


Safe Mode akan menonaktifkan sebagian besar aplikasi dan service, termasuk service dan komponen non-core yang tidak diperlukan untuk menjalankan Windows dan mem-boot PC anda. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menemukan dan memperbaiki masalah dengan komponen atau program yang tidak berfungsi dengan benar, seperti driver atau program yang konflik dengan system.



Sementara itu, Clean Boot tidak akan menonaktifkan service dan proses Windows apapun. Namun, anda harus menonaktifkan semua software pihak ketiga dan program startup secara manual sebelum mem-boot PC anda kembali. Clean Boot memungkinkan pengguna untuk menemukan masalah yang terkait dengan software pihak ketiga atau program startup yang mengganggu performa system.



Secara umum, Safe Mode direkomendasikan sebagai langkah pertama dalam menyelesaikan masalah karena lebih komprehensif dalam menonaktifkan service dan komponen non-core. Namun, jika masalah berhubungan dengan program pihak ketiga atau program startup, Clean Boot dapat menjadi metode yang lebih efektif untuk menemukan dan memperbaikinya.



Semoga artikel ini membantu anda!


Sekian tutorial saya kali ini, semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki Windows Error Reporting (WerFault.exe) menggunakan CPU, Disk dan Memory yang tinggi di Windows 10 atau Windows 11 anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!

Post a Comment for "Memperbaiki Windows Error Reporting (WerFault.exe) Menggunakan CPU, Disk dan Memory yang Tinggi di Windows 10/11"