Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Memperbaiki Proses Windows yang Sibuk


Suatu ketika anda menyalakan PC anda dan tiba-tiba anda menyadari bahwa perlu waktu yang sangat lama untuk booting. Hal pertama yang muncul di pikiran anda adalah pasti adanya virus! Ini memang juga salah satu faktornya, tetapi bisa juga software yang anda install sebelumnya bertingkah aneh dan menghabiskan banyak resources tanpa alasan yang jelas. Apa yang harus anda lakukan dalam situasi ini?


1. Gunakan Task Manager

Jika anda sedikit sadar teknologi, kemungkinan besar anda tahu cara memburu pelakunya melalui Task Manager dan menonaktifkan pembuat error.

Jika anda pengguna baru, cukup tekan Ctrl + Shift + Esc dan klik tab Processes di jendela task manager yang yang anda buka. Disini, anda akan melihat resources penting yang digunakan setiap proses, baik itu memory ataupun CPU.

Saat anda menemukan aplikasi yang menggunakan banyak CPU atau memory, cukup hapus dengan mengklik kanan aplikasi dan klik End Process. Sejauh ini, ini adalah cara termudah untuk menyingkirkan aplikasi jahat. Ini tidak secara permanen menghilangkan masalah anda. Masih jauh dari itu. Ini hanyalah menunda masalah tersebut, karena kemungkinan masalah ini akdan muncul kembali.


Dan bagaimana jika aplikasinya cukup pintar untuk berhenti menggunakan CPU anda setiap kali anda membuka task manager? Ini biasanya merupakan tanda pasti, bahwa komputer anda telah terinfeksi. Dalam situasi ini, aplikasi akan menggunakan 100% CPU anda, kemudian akan kembali ke nol saat task manager terbuka. Setelah anda menutup task manager, itu akan aktif lagi.


2. Buka Process Explorer

Sysinternals memiliki tools kecil yang rapi yang berfungsi saat task manager tidak dapat melakukannya. Download Process Explorer untuk menyelesaikan pekerjaan. Anda akan mendapatkan antarmuka seperti gambar dibawah ini:


Process Explorer membantu anda menemukan masalah yang tidak dapat anda temukan di Task Manager. Ini cukup jelas dan mudah digunakan setelah anda menggunakannya untuk beberapa saat. Beberapa aplikasi masih dengan sengaja mengurangi penggunaan CPU hingga nol saat ini dibuka. Jadi, mari kita bahas induk dari semua proses detektor yang buruk.


3. Process Monitor Akan Melacak Apapun

Tidak seperti Process Explorer, Process Monitor memiliki cara yang sangat halus untuk mendeteksi masalah dari aplikasi. Itu hanya memungkinkan segala sesuatunya berjalan dan mengawasinya tanpa memberikan indikasi apapun bahwa ia melakukannya. Dengan cara ini, anda dapat mendeteksi aplikasi yang bermasalah dalam sekejap.

Langkah pertama, tentunya anda harus mendownload Process Monitor.

Setelah anda membukanya, anda mungkin bingung untuk melakukan apa. Biarkan saja ia berjalan selama beberapa detik.


Setelah anda selesai, klik Tools kemudian klik Process Activity Summary. Sekelompok grafik akan muncul yang memberitahu anda berapa banyak dari setiap resource yang telah digunakan oleh setiap aplikasi sejak anda memulainya. Ini akan memberitahu anda siapa pelakunya.


Setelah selesai, anda dapat melanjutkan dan menghancurkan program dengan menggunakan Task Manager dan Windows Explorer.

Menutup dan menghapus program sering kali membebaskan anda dari masalah, meskipun anda tidak dapat melakukannya di setiap kasus. Anda harus berhati-hati dalam memastikan bahwa apa yang anda hapus tidak penting untuk komputer anda!

Di Process Monitor, anda juga dapat memperbaiki bug aplikasi Windows. Untuk melakukannya anda dapat membaca tutorial saya lainnya tentang cara memperbaiki bug aplikasi Windows dengan Process Monitor.


Sekian tutorial kali ini, semoga membantu anda. Jika anda mengetahui beberapa tools lain yang dapat lebih efektif menyingkirkan proses buruk atau membantu anda mendeteksinya, silakan tinggalkan komentar di bawah ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!

Post a Comment for "Cara Memperbaiki Proses Windows yang Sibuk"