Memperbaiki Nama File dan Folder Tidak Ditampilkan di Windows 10/11

File Explorer adalah utilitas file management di system operasi Windows. Anda dapat menggunakan File Explorer untuk tujuan yang berbeda, seperti melihat file anda, mengubah nama file anda, menghapus file anda dan lainnya. Anda juga dapat membuatnya menampilkan nama ekstensi file. Bagaimana jika File Explorer berhenti menampilkan nama file dan folder di Windows anda? Beberapa pengguna Windows mengalami masalah ini di system mereka. Jika nama file dan folder tidak muncul di komputer Windows 10 atau Windows 11 anda, maka solusi yang dijelaskan dalam artikel ini akan membantu anda mengatasi masalah tersebut.

Ada beberapa alasan mengapa nama file dan folder anda tidak muncul, seperti file system image yang rusak, konflik service pihak ketiga atau aplikasi startup dan lainnya. Masalahnya mungkin juga terkait dengan driver graphics card anda. Dalam hal ini, mengupdate atau menginstal ulang driver graphics card dapat membantu memperbaikinya.

Memperbaiki Nama File dan Folder Tidak Ditampilkan

Jika nama file dan folder tidak ditampilkan, tidak ada teks yang ditampilkan atau nama pada ikon desktop tidak ada di PC Windows 10 atau Windows 11 anda, maka gunakan solusi yang disediakan dalam artikel ini untuk memperbaiki masalah ini.

1. Solusi Awal

Jika anda mengalami masalah nama file dan folder tidak ditampilkan di Windows 10 atau Windows 11 anda, maka anda perlu memperbaiki File Explorer anda. Sebelum anda melanjutkan ke perbaikan yang lebih mendalam, beberapa solusi awal ini dapat anda lakukan dan melihat apakah itu dapat memperbaikinya.

• Buka Task Manager dengan menekan tombol Ctrl + Shift + Esc, kemudian klik kanan pada Windows Explorer di bawah tab Processes dan pilih Restart untuk merestart File Explorer anda.

• Jika merestart Windows Explorer tidak membantu, restart komputer anda. Jika itu terjadi karena error sementara saat booting sebelumnya, maka dengan merestart komputer dapat memperbaikinya.

• Update Windows secara manual melalui Settings Windows.

2. Perbaiki File System

File system yang rusak adalah salah satu penyebab paling umum dari masalah ini. Jadi, saya menyarankan anda menjalankan scan SFC dan DISM untuk memperbaikinya.

Jalankan scan System File Checker (SFC) terlebih dahulu untuk memperbaiki file system anda. Jangan mengganggu prosesnya hingga selesai dan anda perlu merestart komputer anda setelah proses selesai. Setelah itu, periksa apakah itu memperbaikinya atau tidak. Jika tidak, maka anda perlu menjalankan scan Deployment Image Servicing and Management (DISM) untuk memperbaiki system image dan komponen Windows yang rusak. Setelah scan selesai, restart komputer anda dan lihat apakah masalahnya masih ada atau tidak. Lanjut ke solusi berikutnya jika masalah masih berlanjut.

3. Restart Driver Graphics Card

Di Windows 10 dan Windows 11, merestart driver graphics card sangatlah mudah. Anda hanya perlu menekan tombol Ctrl + Shift + Win + B secara bersamaan untuk merestart driver graphics card. Saat anda menekan kombinasi tombol tersebut, anda akan melihat layar berkedip dan layar akan blank beberapa detik, jadi anda tidak perlu khawatir dengan keadaan tersebut. Kombinasi tombol ini berguna untuk mengatasi masalah yang terkait dengan driver graphics card di komputer Windows anda. Gunakan kombinasi tombol ini dan lihat apakah itu membantu.

4. Install Ulang Driver Graphics Card Default Anda

File Explorer tidak menampilkan nama file dan folder di komputer Windows anda dapat terjadi karena masalah yang mungkin terkait dengan graphics card. Salah satu penyebab graphics card bermasalah adalah drivernya yang rusak. Jadi, saya menyarankan anda untuk menguninstall driver graphics card anda dan kemudian menginstall ulang driver graphics card anda. Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut dibawah ini untuk melakukannya.

• Tekan tombol Win + X atau klik kanan pada Start Menu dan pilih Device Manager.

• Di jendela Device Manager, perluas Display adapters.

• Selanjutnya, klik kanan pada driver graphics card anda dan pilih Uninstall device.

• Kemudian, beri ceklist pada opsi Delete the driver software for this device di jendela konfirmasi dan klik Uninstall.

• Setelah proses uninstall selesai, restart komputer anda.

• Windows akan secara otomatis menginstall driver yang hilang saat startup system.

Jika ini tidak berhasil, maka download driver graphics card versi terbaru dari website pabrikan perangkat anda dan install driver secara manual. Anda dapat mengikuti artikel ini untuk melakukan clean install driver graphics card anda.

5. Pecahkan Masalah dalam Clean Boot

Di Clean Boot, Windows hanya memuat service dan driver yang diperlukan dan menghentikan semua service, driver dan aplikasi startup pihak ketiga. Masalah tersebut mungkin terjadi karena aplikasi background atau service pihak ketiga yang bentrok. Jadi, lakukan Clean Boot dan lihat apakah masalah tetap ada atau tidak dalam status Clean Boot.

Jika masalah tidak berlanjut di status Clean Boot, maka anda harus mengidentifikasi aplikasi startup dan service pihak ketiga yang menyebabkan masalah.

Untuk mengidentifikasi aplikasi startup, ikuti langkah-langkah berikut ini.

• Buka Task Manager dengan menekan tombol Ctrl + Shift + Esc.

• Kemudian alihkan ke tab Startup atau Startup apps dan nonaktifkan semua aplikasi startup. dengan mengklik kanan aplikasi dan pilih Disable.

• Setelah itu, restart komputer anda.

• Jika masalah tidak muncul kembali setelah merestart komputer, maka salah satu aplikasi yang anda nonaktifkan yang menyebabkan masalah.

• Jadi, buka kembali Task Manager.

• Selanjutnya, aktifkan kembali salah satu aplikasi startup yang anda nonaktifkan sebelumnya.

• Restart kembali komputer anda dan lihat apakah masalahnya masih ada atau tidak.

• Jika masih, maka aktikan kembali salah satu aplikasi startup dan restart kembali komputer anda.

• Anda perlu melakukan langkah ini hingga masalah yang sama terjadi lagi.

• Saat masalah yang sama terjadi lagi, maka anda tahu aplikasi startup terakhir yang anda aktifkan yang menyebabkan masalah.

• Jadi, anda perlu menguninstall aplikasi tersebut untuk mengilangkan masalah ini dari system anda.

Sementara untuk mengidentifikasi service pihak ketiga yang menyebabkan masalah ini, anda perlu melakukannya dari System Cofiguration untuk masuk ke Clean Boot, bukan dari Task manager.

6. Lakukan Automatic Startup Repair

Startup Repair adalah utilitas di system operasi Microsoft Windows yang memperbaiki file yang rusak di OS Windows dan itu akan memperbaiki masalahnya. Jadi, jika masalah masih berlanjut setelah anda melakukan solusi sebelumnya, maka Startup Repair akan membantu. Untuk melakukan Automatic Startup Repair, anda harus booting ke Windows Recovery Environment.

7. Lakukan Upgrade Menggunakan Media Creation Tool

Upgrade menggunakan Media Creation Tool akan menginstall system operasi Windows di atas OS Windows yang terinstal saat ini tanpa mengunistallnya. Upgrade menggunakan Media Creation Tool juga memperbaiki OS Windows. Karenanya, anda dapat menggunakan metode ini jika anda mengalami masalah dengan komputer anda. Tindakan ini tidak menghapus data anda. Namun, dari sudut pandang keamanan, selalu lebih baik untuk membackup data sebelum melanjutkan.

Semoga membantu anda!

Sekian artikel saya kali ini, semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki nama File dan Folder tidak ditampilkan di Windows 10 atau Windows 11 ke versi terbaru. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!