Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Memperbaiki Windows Explorer yang Error


Windows memiliki sesuatu untuk dihancurkan, apakah itu aplikasi, Windows Explorer, atau Windows itu sendiri. Meskipun banyak yang telah ditingkatkan sejak Windows 7, namun masih saja rentan terhadap crash. Dalam artikel ini kita akan berbicara tentang crash pada Windows Explorer dan bagaimana anda dapat memulihkannya.

Saya telah menghadapi banyak masalah Windows Explorer yang berhenti bekerja pada Windows 7, dan itu tidak menjadi lebih baik di Windows 10. Sayangnya, ada banyak alasan mengapa Windows Explorer macet, jadi tidak ada solusi tunggal untuk masalah ini. Permasalahan tersebut mungkin karena file system yang rusak atau Virus atau Malware pada PC atau mungkin karena beberapa aplikasi atau layanan yang berjalan pada PC dapat menyebabkan Windows Explorer untuk berhenti bekerja dan masih banyak lagi alasan lainnya. Namun jangan khawatir, meskipun anda sedang menghadapinya.

Simak permasalahan crash pada Windows Explorer  berikut ini dan solusi yang mungkin bisa memperbaiki masalah tersebut.

Jika Windows Explorer anda crash dan menampilkan layar hitam, anda dapat menggunakan solusi ini terlebih dahulu untuk memulihkannya.


1. Update Windows Anda

Tidak ada gunanya mencoba memecahkan masalah ini jika Windows anda tidak diupdate. Microsoft sering merilis update untuk memecahkan masalah Explorer yang error. Solusi yang saya cantumkan disini tidak dapat memecahkan masalah yang disebabkan oleh system yang out of date.


2. Hapus Instalasi add-ons Pihak Ketiga

Banyak aplikasi memasang add-on di Windows Explorer, seperti entri dalam menu konteks. Meski berguna, mereka juga bisa memperlambat atau bahkan membuat crash Explorer. Anda harus menonaktifkan semua add-ons (pengaya) pihak ketiga untuk melihat apakah salah satu dari mereka menyebabkan masalah. Jika diperbaiki, anda dapat mengaktifkan kembali add-ons satu per satu untuk menemukan pelakunya.

Untuk mencapai tujuan ini, NirSoft memiliki utilitas gratis yang sempurna yang disebut ShellExView. Instal dan jalankan aplikasi.
  • Masuk ke Options di bar bagian atas dan pilih Hide All Microsoft Extensions. Ini akan menyembunyikan semua ekstensi Microsoft dan hanya menampilkan ekstensi pihak ketiga yang ingin anda nonaktifkan.
  • Setelah itu, tekan Ctrl + A untuk memilih semua ekstensi, lalu klik kanan pada mereka. Dari menu klik kanan, pilih Disable Selected Items. Ini akan menonaktifkan semua ekstensi. Jika ini menyelesaikan masalah, maka aktifkan ulang ekstensi satu per satu yang diperlukan untuk menemukan pelakunya dan tetap dinonaktifkan (jika memungkinkan).



3. Nonaktifkan Thumbnail

Thumbnail dapat menyebabkan crash Explorer, terutama ketika ada terlalu banyak gambar dalam folder. Jadi anda dapat menonaktifkan Thumbnail Windows untuk mengatasi masalah ini.
  • Untuk menonaktifkan thumbnail, buka Control Panel - Appearance and Personalization - File Explorer Options.
  • Klik tab View dan beri ceklist pada kotak Always show icons, never thumbnails, kemudian klik OK untuk menyimpan perubahan.



4. Buka Jendela Folder Dalam Proses Terpisah

Ketika Windows membuka folder dalam satu proses, itu bisa menciptakan konflik dan menyebabkan crash Explorer. Anda dapat memaksa Windows untuk membuka proses baru dengan setiap folder baru dibuka. Untuk melakukannya, buka File Explorer Options lagi seperti cara diatas dan pada tab Viewberi ceklist pada kotak Launch folder windows in a separate process.



5. Hapus Riwayat Windows Explorer

Explorer menyimpan catatan dari semua folder yang baru saja diakses. Item-item ini terkadang dapat menimbulkan konflik yang akan menyebabkan file di Explorer crash. Anda dapat menghapus riwayat Windows Explorer untuk menghilangkan crash. Cara menghapus history  Explorer adalah pada Windows Explorer, klik kanan pada adrress barnya dan pilih Delete History.



6. Periksa Windows Event Viewer

Jika Windows Explorer macet karena aplikasi atau proses Windows, maka itu pasti telah direkam dalam Event Viewer.
  • Buka Event Viewer (Tekan tombol Win+R dan ketik eventvwr pada dialog Run).
  • Disini, di panel kiri, klik doble pada Windows Logs dan pilih Application. Anda akan melihat daftar besar log peristiwa dari berbagai jenis. Klik Level di bagian atas untuk mengurutkan log dari Error hingga Critical.
  • Sekarang cari kesalahan atau log critical yang mungkin terjadi ketika Explorer crash. Jika ditemukan, klik di atasnya, dan anda akan melihat deskripsi di bagian General di bawahnya. Biasanya, kesalahan juga akan menunjukkan lokasi aplikasi yang menyebabkan masalah.

Anda mungkin harus menguninstall aplikasi atau menginstallnya kembali untuk memperbaiki masalah. Selanjutnya, anda juga dapat mencari secara online menggunakan rincian error untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang cara memperbaikinya.


7. Simpan explorer.exe di folder System32

Ini bisa menjadi masalah pengindeksan, tetapi memindahkan explorer.exe ke folder System32 telah membantu banyak pengguna memecahkan masalah Explorer crash.
  • Pergi ke Drive C: dan buka folder Windows.
  • Cari file explorer.exe dan copy. Pastikan anda meng-copy-nya dan bukan meng-cut-nya, karena harus tetap berada di folder Windows juga.
  • Dalam folder Windows yang sama, carilah folder System32. Buka dan paste file explorer.exe ke dalamnya.



8. Jalankan scan SFC dan Chkdsk

Scan SFC dapat memperbaiki file sistem yang rusak dan scan Chkdsk dapat memperbaiki error hard drive. Anda dapat menjalankan pemindaian ini dari Command Prompt di Windows.
  • Tekan tombol Win+R dan ketik cmd di dialog Run untuk membuka Command Prompt atau anda dapat mencarinya di pencarian Cortana.
  • Jika sudah terbuka, silahkan ketik sfc /scannow dan tekan Enter untuk menjalankan pemindaian SFC. Diperlukan waktu lima hingga lima belas menit untuk menyelesaikannya, dan Windows secara otomatis akan mencoba memperbaiki file yang rusak.
  • Selanjutnya, ketik chkdsk di Command Prompt dan tekan Enter. Pemindaian ini juga akan memakan waktu lima hingga lima belas menit, dan kesalahan akan diperbaiki secara otomatis.



Metode yang disebutkan di atas adalah beberapa solusi untuk memperbaiki masalah crash pada Windows Explorer. Selain itu, jika Explorer tidak Restart secara otomatis setelah macet, anda juga dapat me-Restart Windows Explorer secara manual.

Jika anda mengetahui cara lain untuk memperbaiki masalah crash pada Windows Explorer, beritahu saya di kolam komentar di bawah ini. Anda juga dapat membaca artikel saya lainnya tentang memperbaiki File Explorer tidak menampilkan file anda di Windows 10/11 atau cara tag file di Windows untuk mempermudah pencarian. Terimakasih. GBU

Post a Comment for "Cara Memperbaiki Windows Explorer yang Error"