Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Mengatasi Penggunaan RAM yang Tinggi Saat Tidak Ada yang Berjalan di Windows 10/11

 


Idealnya, penggunaan RAM pada PC berkisar antara 30-40% saat tidak ada yang berjalan karena ini diperlukan untuk menjalankan system operasi Windows dan proses background lainnya. Namun, penggunaan RAM yang tinggi secara terus menerus biasanya menunjukkan masalah. Jika anda tidak menjalankan aplikasi apapun sementara Task Manager anda terus-menerus menunjukkan bahwa system anda menggunakan lebih dari 70% RAM anda, maka PC anda memiliki masalah penggunaan Memory atau RAM yang tinggi.


Penyebab Penggunaan RAM yang Tinggi Saat Tidak Ada yang Berjalan

Masalah penggunaan RAM yang tinggi terutama biasanya berkaitan dengan kepadatan banyak proses internal yang berjalan. Memory PC anda termasuk RAM (Random Access Memory), ROM (Read Only Memory) dan Cache. RAM memungkinkan data untuk dibaca (read) dan ditulis (write) setiap saat dan proses ini biasanya tidak berlangsung lama.

Data yang tersimpan di RAM bersifat sementara dan saat anda men-shut down PC anda, penggunaan memory akan kembali berubah menjadi 0. Namun, saat PC anda aktif, service background akan menggunakan memory tersebut. Persentase penggunaan memory menentukan performa/kinerja PC anda dan jika terlalu tinggi maka akan mengurangi performa PC. Dalam kasus ini, dimana tidak ada aplikasi yang berjalan dan RAM anda terkuras, maka situasi ini tidak normal dan anda harus segera memeriksanya.



Seberapa Tinggi Masalah Penggunaan RAM Memengaruhi PC

PC dengan masalah penggunaan RAM yang tinggi, sering mengalami freezing segera setelah anda membuka aplikasi atau mencoba menjalankan game yang membutuhkan banyak memory. Terkadang, anda juga dapat melihat munculnya error Your computer is low on memory. Anda perlu mewaspadai beberapa gejala lain berikut yang terjadi akibat masalah penggunaan RAM yang tinggi.

  • Respons PC menjadi sangat lambat.
  • Aplikasi tidak merespons atau terbuka dengan jeda.
  • Transfer file menghabiskan waktu yang luar biasa lama.
  • Proses download atau upload file stuck.


Berikut ini adalah beberapa kemungkinan alasan penggunaan RAM yang tnggi di komputer Windows 10 atau Windows 11.

  • PC memiliki terlalu banyak program yang dimulai saat startup.
  • Potensi serangan virus.
  • Peretasan registry.
  • Kerusakan file sistem disk.
  • Menjalankan banyak aplikasi dengan penggunaan memory yang besar.
  • Memory tidak cukupi.



Memeriksa Penggunaan RAM pada PC Windows 10/11 


Setelah anda tahu penyebab penggunaan RAM yang tinggi, berikut adalah bagaimana anda dapat memeriksa penggunaan Memory pada PC Windows 10 atau Windows 11 anda. Berikut adalah cara melakukannya.



  • Tekan tombol Ctrl + Alt + Del dan pilih Task Manager untuk membukanya. Atau klik kanan pada Start menu dan pilih Task Manager. Atau anda dapat menekan tombol Ctrl + Shift + Esc. Pastikan anda sudah paham dengan penggunaan Task Manager baru di Windows 11.
  • Saat jendela Task Manager terbuka, secara default itu akan membuka tab Processes. Tetap di tab ini dan klik pada kolom Memory untuk mengurutkan daftar berdasarkan penggunaan memory.
  • Anda akan melihat persentase penggunaan memory di PC Windows anda. Anda menggulir lebih jauh ke bawah, untuk memeriksa konsumsi memory untuk setiap service atau aplikasi yang sedang digunakan oleh PC.


Jika anda perlu memecahkan masalah lebih lanjut, maka anda dapat menggunakan RAMMap. Ini utilitas dari Sysinternals yang berguna untuk menganalisa penggunaan memory di komputer Windows 10 atau Windows 11.


Mengatasi Penggunaan RAM yang Tinggi Saat Tidak Ada yang Berjalan di Windows 10/11

Saya telah membahas cara memperbaiki penggunaan Disk 100%, CPU 100% dan Memory yang tinggi di Windows 10 atau Windows 11 secara terpisah. Berikut ini adalah beberapa solusi tambahan jika masalah ini terjadi saat anda tidak sedang menggunakan aplikasi atau program di komputer anda.


1. Nonaktifkan Tips dan Suggestion di Windows 10/11

Fitur Tips dan Suggestion di system operasi Windows 10 atau Windows 11 anda bisa menjadi alasan mengapa penggunaan RAM anda sangat tinggi saat tidak ada yang berjalan. Menonaktifkan Tips dan Suggestion untuk kategori tertentu dapat mengurangi penggunaan RAM saat PC anda dalam keadaan idle. Untuk itu, ikuti langkah-langkah dibawah ini untuk menonaktifkan Tips dan Suggestion di Windows 10 atau Windows 11.

Di Windows 10:
  • Buka Settings Windows dengan menekan tombol Win + I.
  • Di jendela Settings, pilih System.
  • Selanjutnya, klik Notification & actions di panel kiri.
  • Di panel kanan, hapus ceklist pada kedua opsi berikut ini. Jika anda mau, anda juga dapat menghapus ceklist pada opsi lainnya.
    • Show me the Windows welcome experience after updates and occasionally when I sign in to highlight what’s new and suggested.
    • Get tips, tricks, and suggestions as you use Windows.
  • Setelah itu, restart komputer anda untuk menerapkan perubahan.


Di Windows 11:
  • Buka Settings Windows dengan menekan tombol Win + I.
  • Di jendela Settings, pilih System di panel kiri dan kemudian klik Notifications di panel kanan.
  • Selanjutnya, perluas Additional settings dan hapus ceklist pada ketiga opsi berikut ini.
    • Show me the Windows welcome experience after updates and occasionally when I sign in to highlight what’s new and suggested.
    • Offer suggestions on how I can set up my device.
    • Get tips and suggestions when I use Windows.
  • Setelah itu, restart PC anda agar perubahan diterapkan.



2. Nonaktifkan Service Superfetch atau SysMain

Service Superfetch atau SysMain adalah service bawaan Windows yang memprediksi aplikasi mana yang akan anda jalankan selanjutnya dan memuat data yang diperlukan ke dalam memory anda terlebih dahulu sehingga memuat lebih cepat. Supertech (SysMain) juga memuat data file boot untuk memastikan bahwa keseluruhan program diluncurkan lebih cepat dan pada akhirnya Windows akan melakukan booting lebih cepat.

Karena itu, Supertech (SysMain) terkadang juga dapat menghambat performa yang menyebabkan penggunaan CPU yang tinggi, menguras memory (RAM) dan menguras disk anda. Ini terjadi ketika Supertech (SysMain) mendahului dan memuat terlalu banyak aplikasi sehingga menguras resource PC secara tidak perlu.

Jadi jika anda mengalami bahwa penggunaan RAM anda tinggi ketika tidak ada yang berjalan secara signifikan di komputer anda, maka coba nonaktifkan fitur Supertech (SysMain) kemudian perksa kembali apakan ini memperbaiki masalah.



3. Nonaktifkan Service Pihak Ketiga yang Tidak Diinginkan

Terkadang service background pihak ketiga bisa menjadi alasan mengapa penggunaan RAM anda sangat tinggi saat tidak ada yang berjalan di komputer anda. Tanpa membuat pemberitahuan anda, mereka tetap berjalan di background bahkan ketika aplikasi tidak benar-benar berjalan.

Jadi, sebelum anda mencoba perbaikan lainnya, ada baiknya memeriksa tentang service pihak ketiga ini dan menonaktifkannya melalui System Configuration. Untuk itu, ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukannya.
  • Tekan tombol Win + R, kemudian ketik msconfig dan tekan Enter untuk membuka System Configuration.
  • Di jendela System Configuration, alihkan ke tab Services.
  • Selanjutnya, beri ceklist pada opsi Hide all Microsoft services agar service pihak ketiga saja yang di tampilkan pada daftar.
  • Setelah itu, nonaktifkan service yang tidak perlu dengan memberi ceklist pada masing-masing service dan klik Disable all. Mungkin anda tidak mengenali beberapa diantaranya, namun menonaktifkan service ini tidak akan mengganggu system anda.
  • Setelah menonaktifkannya, klik Apply dan OK untuk menyimpannya.
  • Terakhir, restart PC anda agar perubahan diterapkan.



4. Nonaktifkan Aplikasi Startup yang Tidak Perlu

Salah satu alasan penggunaan RAM yang tinggi bisa jadi adalah aplikasi startup yang tidak perlu. Menonaktifkan aplikasi startup yang tidak perlu akan secara efektif mengurangi beban system, menghemat cukup banyak ruang memory dan CPU.



5. Modifikasi Registry

Melepaskan beberapa virtual memory pada PC anda dengan menghapus pagefile di Registry dapat mengurangi penggunaan RAM pada PC anda. Berikut adalah bagaimana anda bisa melakukannya. Namun sebelum melanjutkan, backup registry atau buat system restore point terlebih dahulu.
  • Tekan tombol Win + R, kemudian ketik regedit dan tekan Enter untuk membuka Registry Editor.
  • Di jendela Registry Editor, telusuri jalur berikut dibawah ini.
HKEY_LOCAL_MACHINE/SYSTEM/CurrentControlSet/Control/Session Manager/Memory Management
  • Di lokasi, klik dobel pada ClearPageFileAtShutDown di panel kanan.
  • Di jendela edit DWORD, ubah Value datanya menjadi 1 dan klik OK untuk menyimpan pengaturan anda.
  • Setelah itu, tutup Registry Editor dan restart komputer anda agar perubahan diterapkan.



6. Tingkatkan Virtual Memory Melalui Key NDU

NDU adalah pengaturan resource-monitoring dan ketergantungannya dapat menyebabkan lonjakan memory tiba-tiba ketika banyak aplikasi terbuka. Anda dapat memodifikasi pengaturan NDU untuk meningkatkan virtual memory system anda dan mendapatkan peningkatan memory langsung. Ikuti langkah-langkah berikut ini untuk melakukannya.
  • Buka Registry Editor seperti langkah diatas.
  • Di jendela Registry Editor, telusuri jalur berikut dibawah ini.
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Services\Ndu
  • Di lokasi, klik dobel pada Start di panel kanan.
  • Di jendela edit DWORD, ubah Value datanya dari 2 ke 4 dan klik OK. Ini akan meningkatkan alokasi virtual memory untuk system anda.
  • Setelah itu, restart komputer anda untuk menerapkan perubahan.



7. Tingkatkan Memory Fisik

Jika memory fisik pada PC anda kecil atau minimal, maka anda dapat mengupgrade RAM anda. Biasanya upgrade dari 4GB ke 8GB akan membantu memenuhi tujuan anda dan anda akan dapat bermain game dan menjalankan aplikasi intensif.


Saya berharap metode di atas membantu anda memahami alasan umum mengapa penggunaan RAM anda sangat tinggi saat tidak ada yang berjalan di PC anda dan anda mungkin dapat menggunakan solusi diatas untuk menyelesaikan masalah. Pernahkah anda menemukan lerbaikan lain untuk menyelesaikan masalah di atas, beri tahu saya jawaban anda di kolom komentar. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!

Post a Comment for "Mengatasi Penggunaan RAM yang Tinggi Saat Tidak Ada yang Berjalan di Windows 10/11"