Cara Konfigurasi Quick Machine Recovery di Windows 11
Pengaturan Quick Machine Recovery di Windows 11 memungkinkan anda untuk memulihkan mesin Windows anda ketika mengalami critical error yang menghentikannya untuk memulai. Sebelumnya, kita telah melihat cara mengaktifkan dan menguji Quick Machine Recovery di Windows 11, tetapi dalam artikel ini, kita akan melihat cara mengkonfigurasi pengaturan Quick Machine Recovery, seperti mengatur ulang fitur atau mengubah konfigurasinya.
Ada dua pengaturan Quick Machine Recovery:
- Cloud remediation : akan memanfaatkan Windows Update untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah pada perangkat. Jika diaktifkan, perangkat akan tersambung ke jaringan dan memanfaatkan Windows Update selama skenario pemulihan. Saat dinonaktifkan, Windows menggunakan Startup Repair sebagai opsi pemulihan lokal.
- Auto remediation : memungkinkan anda mengotomatiskan proses pemulihan. Saat diaktifkan, komputer secara otomatis terhubung ke Windows Update dan mencoba mencari perbaikan. Saat dinonaktifkan atau tidak dikonfigurasi, perangkat memerlukan intervensi manual untuk melanjutkan proses pemulihan.
Konfigurasi Pengaturan Quick Machine Recovery di Windows 11
QMR dirancang untuk menjaga perangkat tetap berjalan dengan memperbaiki masalah booting langsung dari WinRE. Daripada menunggu pemecahan masalah secara manual dan langsung, tool ini secara otomatis mengidentifikasi dan memperbaiki masalah startup yang penting. Ketika beberapa mesin mengalami kegagalan yang sama, QMR dapat terhubung ke cloud, melakukan perbaikan yang tepat, dan memulihkannya dalam skala besar. Hal ini tidak hanya mempercepat pemulihan dan membuat pengguna kembali bekerja lebih cepat, namun juga meringankan pekerjaan tim IT yang seharusnya menghabiskan waktu berjam-jam menangani kegagalan booting yang meluas pada satu perangkat dalam satu waktu.
Untuk mengkonfigurasi pengaturan Quick Machine Recovery di Windows 11, anda dapat menggunakan salah satu metode berikut.
1. Konfigurasi Quick Machine Recovery melalui Settings Windows
Untuk mengkonfigurasi Quick Machine Recovery melalui Settings Windows, anda perlu mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan dibawah ini.
- Tekan tombol Win + I untuk membuka Settings Windows.
- Di jendela Settings, pilih System di panel kiri dan klik Recovery di panel kakan.
- Selanjutnya, klik Quick machine recovery dibawah bagian Recovery options.
- Sekarang, aktifkan opsi Quick machine recovery ke On.
- Jika anda ingin terus mencari solusi, aktifkan juga opsi Continue searching if a solution isn’t found.
- Tetapkan batas waktu untuk opsi Look for solutions every dan atur waktu untuk Restart every.
- Look for solutions every: Menentukan berapa lama system menunggu di antara scan untuk perbaikan (misalnya, 120 menit).
- Restart every: Menentukan berapa lama system menunggu sebelum melakukan reboot untuk mencoba kembali proses (misalnya, 2400 menit).
Sekarang, setiap kali anda melakukan booting ke WinRE, anda akan melihat opsi yang bertuliskan Quick Machine Recovery. Anda dapat memilihnya untuk memulai proses pemulihan.
Anda juga dapat menonaktifkan Quick Machine Recovery hanya dengan menonaktifkan tombol yang sesuai.
2. Konfigurasikan Quick Machine Recovery melalui Microsoft Intune
Untuk memperkuat cakupan perubahan yang dilakukan pada pengaturan Quick Machine Recovery pada Settings Windows, cobalah menggunakan Microsoft Intune, karena ini memungkinkan kita untuk melakukan perubahan pada seluruh organisasi.
Ikuti langkah-langkah yang dijelaskan dibawah ini untuk melakukan hal yang sama.
- Pertama-tama, masuk ke profil Intune anda.
- Selanjutnya, buka Devices - Windows - Manage devices - Configuration.
- Sekarang, klik +Create - +New Policy. Beri nama dan buat Quick Machine Recovery Policy (jika anda sudah membuatnya, lewati langkah ini).
- Untuk memulai konfigurasi, kita perlu masuk ke panel Configuration settings, kemudian klik +Add settings di bagian kiri bawah.
- Di Search bar, ketik Remote Remediation dan tekan Enter.
- Kemudian pilih Remote Remediation dan periksa opsi berikut ini.
- Enable Cloud Remediation ( Windows Insiders only)
- Enable Auto Remediation (Windows Insiders only)
- Set Retry Interval (Windows Insiders only)
- Set Time to Reboot (Windows Insiders only)
- Dalam Configuration settings Remote Remediation, anda kini dapat mengatur nilai yang tercantum dibawah ini dan klik Next.
- Enable Cloud Remediation (Windows Insiders only) - Cloud remediation enabled
- Set Time to Reboot (Windows Insiders only) - 180
- Set Retry Interval (Windows Insiders only) - 30
- Enable Auto Remediation (Windows Insiders only) - Auto Remediation enabled
- Pada halaman berikutnya, biarkan Scope tags diatur ke Default. Jika penyewa anda memiliki Scope tags khusus, maka anda dapat memilihnya berdasarkan kebutuhan kebijakan anda, kemudian klik Next.
- Terakhir, tetapkan kebijakan yang baru dibuat ke pengguna atau organisasi anda, tinjau dan buat.
Kapanpun anda harus melakukan perubahan, anda cukup mengedit kebijakan ini.
3. Reset Pengaturan Quick Machine Recovery Settings melalui Command Prompt
Jika anda perlu mereset konfigurasi QMR sepenuhnya, mungkin untuk mengatasi masalah atau memulai dari awal, anda dapat menggunakan perintah Command Prompt. Jika anda menggunakan file XML untuk mengkonfigurasi Quick Machine Recovery, file tersebut tidak akan digunakan lagi.
Untuk mereset pengaturan Quick Machine Recovery, tekan Win + R, ketik cmd dan tekan Ctrl + Shift + Enter untuk memuka Command Prompt dengan hak administrator. Atau anda dapat membuka Terminal Windows dengan hak admin dan pilih Command Prompt. Kemudian jalankan perintah berikut ini.





Post a Comment for "Cara Konfigurasi Quick Machine Recovery di Windows 11"