Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ukuran Folder System32 Sangat Besar di Windows 10/11

 


Ketika anda menjelajahi struktur folder dan menganalisa disk space di drive system Windows, anda mungkin penasaran mengapa folder System32 begitu besar di komputer dengan system operasi Windows 10 atau Windows 11. Jika anda memiliki pertanyaan semacam ini, maka artikel ini akan memberikan jawaban yang bermanfaat bagi anda dan memberikan solusi apa yang dapat anda lakukan jika folder System32 terlalu besar.


Folder System32 adalah direktori penting di PC Windows anda yang berisi file system yang penting dan pustaka yang diperlukan agar PC anda dapat beroperasi dengan baik. Di dalam folder ini terdapat beberapa subfolder yang memiliki peran yang krusial. Sebagai contoh, folder Regback digunakan untuk menyimpan backup registry, sementara folder systemprofile berfungsi sebagai template atau konfigurasi untuk akun system anda. Selain itu, terdapat folder Drivers yang menyimpan konfigurasi untuk semua driver dan file template BCD yang berguna saat anda perlu memperbaiki Boot Configuration Data (BCD) pada Windows Boot Manager.




Ukuran Folder System32 Sangat Besar di Windows 10/11


Subfolder utama dari folder System32 yang biasanya menempati banyak ruang adalah DriverStore, FileRepository, Config, drivers, winevt, catroot, Log Files dan lainnya. Berikut penjelasan lebih lanjut tentang masing-masing folder di folder System32.



1. DriverStore, Drivers dan DriverState


Ketiga folder ini merupakan penyimpanan untuk file-file terkait dengan driver. Secara umum, folder Drivers berfungsi untuk menyimpan file .sys yang bertindak sebagai driver perangkat untuk berbagai komponen komputer anda. Di sisi lain, folder DriverStore digunakan untuk menyimpan file .inf yang diperlukan saat menginstall driver.


Dalam folder Drivers, anda akan menemukan file-file dengan ekstensi .sys yang menyediakan fungsionalitas dan instruksi khusus untuk hardware tertentu pada system anda. File-file ini memungkinkan komunikasi yang tepat antara system operasi dan hardware yang terpasang.



Sementara itu, folder DriverStore berisi file-file .inf yang diperlukan saat proses instalasi driver. File-file .inf ini berisi informasi konfigurasi dan petunjuk instalasi yang diperlukan oleh system operasi untuk mengenali dan menginstal driver yang sesuai dengan hardware yang terpasang.


Kedua folder tersebut memiliki peran penting dalam menjaga kestabilan dan performa/kinerja system anda dengan memastikan kecocokan yang tepat antara hardware dan driver yang diperlukan untuk mengoperasikannya.



2. FileRepository


FileRepository merupakan sebuah direktori yang terdapat di Windows dan difungsikan untuk menyimpan package driver yang berasal dari sumber pihak ketiga dan Original Equipment Manufacturers (OEM). Sebelum diinstall, driver-driver ini ditempatkan di dalam direktori khusus ini.



3. Winevt


Folder Winevt di Windows merupakan lokasi penyimpanan event log. Winevt merupakan singkatan dari Windows Events. Di dalam folder ini, terdapat subfolder Logs yang berfungsi untuk menyimpan event log tersebut. Log ini berisi catatan rinci tentang apa yang terjadi di komputer anda, termasuk update rutin, peringatan, serta masalah yang dilaporkan oleh Windows atau aplikasi yang telah anda install.



Event log ini menyediakan informasi penting tentang aktivitas system, seperti update software, kegagalan system, keamanan dan event lainnya yang terjadi di dalam komputer anda. Informasi ini dapat digunakan untuk menganalisis masalah, memantau performa system dan melakukan pemecahan masalah jika diperlukan.


Dengan mengakses folder Winevt dan subfolder Logs, anda dapat melihat event log yang tercatat dan menggunakan informasi tersebut untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut tentang performa dan keadaan system anda.



4. Config


Folder Config berisi file-file konfigurasi penting yang diperlukan oleh Windows untuk memulai dan beroperasi dengan benar. Perubahan yang dilakukan pada folder System32 atau folder Config ini dapat berpotensi menyebabkan gangguan pada fungsi komputer anda.


File-file konfigurasi di dalam folder System32/Config menyimpan pengaturan penting yang diperlukan oleh Windows, termasuk informasi tentang user account, pengaturan registry, konfigurasi jaringan, informasi software, hardware dan data terkait system lainnya. Setiap perubahan yang tidak tepat pada file-file ini dapat menyebabkan error system, masalah booting atau bahkan kerusakan system yang serius.


Oleh karena itu, sangat penting untuk berhati-hati dan berpikir dua kali sebelum melakukan perubahan pada folder System32 atau folder Config. Disarankan agar hanya melakukan perubahan ini jika Anda memiliki pengetahuan yang memadai dan pemahaman tentang konsekuensi yang mungkin terjadi. Jika anda tidak yakin, sebaiknya berkonsultasi dengan teknisi atau ahli yang kompeten untuk memastikan keamanan dan integritas system anda.



Folder System32/Config memiliki komponen berikut ini.

  • Security: Ini berisi informasi keamanan seperti permission/izin pengguna dan key enkripsi.
  • Software: Ini berisi informasi tentang pengaturan system, preferensi dan software yang diinstall.
  • System: File ini berisi informasi tentang konfigurasi perangkat, pengaturan system operasi dan konfigurasi hardware.
  • Default: File ini berfungsi sebagai template untuk membuat profil pengguna.


Semua file yang disebutkan di atas memastikan Windows berjalan dengan benar. Jika salah satu dari file ini terhapus atau rusak, maka ini dapat menyebabkan ketidakstabilan system, masalah booting dan lainnya.



Alasan Ukuran Folder System32/Config Semakin Besar


Dari semua folder di System32, folder DriverStore dan Config terutama bertanggung jawab atas peningkatan ukuran folder. Berikut adalah daftar alasan mengapa folder Config terus meningkat.


  • Akumulasi File System dan Aplikasi

Saat anda menggunakan PC, Windows mengumpulkan banyak file system dan aplikasi dari waktu ke waktu, seperti pengaturan registry yang menyimpan pengaturan konfigurasi untuk Windows dan software yang diinstall. Seiring waktu, anda membuat perubahan pada system anda atau melakukan update. Kegiatan ini dapat mengakumulasi data yang mungkin digunakan atau tidak. Hasilnya, ini meningkatkan ukuran file System32/Config.


  • Instalasi dan Uninstall Software

Saat menggunakan PC, adalah normal bagi pengguna untuk menginstall dan menguninstall aplikasi yang berbeda. Namun, praktik ini juga menghasilkan peningkatan ukuran folder System32. Saat anda menginstall atau menguninstall aplikasi, Windows menyimpan data yang berbeda untuk program dan otomatis itu akan meningkatkan ukuran folder konfigurasi.


  • Membuat dan Menyimpan File Backup

Membackup file atau registry juga menambah ukuran file System32, karena disimpan di folder System32/Config anda. Untuk mengatasinya, anda harus melakukan pembersihan registry dan file secara rutin.


  • Login dan Data Diagnostik yang Dihasilkan oleh Windows

Beberapa aplikasi dan komponen system Windows menghasilkan log untuk mencatat peristiwa, error dan aktivitas lainnya. Log ini sering disimpan di System32/Config atau subfolder lainnya. Akibatnya, folder System32 bertambah dan anda harus membersihkan file dari waktu ke waktu untuk mengurangi ukurannya.



Yang Dapat Anda Lakukan jika Folder System32 Terlalu Besar


Jika anda mendapati folder System32 di system operasi Windows 10 atau Windows 11 anda semakin meningkat dan terlalu besar sehingga menghabiskan ruang pada drive system anda, maka berikut adalah beberapa saran yang dapat anda ikuti untuk mengatasi masalah ini.



1. Gunakan Software Disk Analyzer


Gunakan software disk analyzer gratis seperti SpaceSniffer, WinDirStat, HDGraph atau software lainnya yang menganalisis ruang disk pada system komputer dan menampilkan tampilan hierarki file, folder dan subfolder beserta ukurannya. Ini akan memudahkan anda mengetahui file dan folder mana di dalam folder System32 yang menghabiskan paling banyak ruang di drive C anda. Seperti yang anda lihat, biasanya folder DriverStore atau Config yang menghabiskan ruang disk.




2. Bersihkan Folder DriverStore


DriverStore adalah kumpulan tepercaya dari package driver pihak ketiga serta driver perangkat asli yang dikirimkan bersama system yang dikelola di lokasi yang aman di hard disk lokal. Sebelum driver dapat diinstall, driver harus terlebih dahulu disuntikkan ke penyimpanan driver yang terletak di folder berikut ini.

 C:\Windows\System32\DriverStore\FileRepository


Semua file yang ada dalam package driver dianggap penting untuk penginstalan perangkat. Ikuti artikel ini untuk membersihkan folder DriverStore dengan aman di Windows 10 atau Windows 11 anda.


Haruskah saya menghapus file dari folder SYSTEM32 secara langsung?

Hal yang benar untuk dilakukan adalah jangan pernah menghapus apapun langsung dari folder System32. Jika ada yang menghabiskan banyak ruang disk di folder tersebut, cara terbaik adalah menggunakan Disk Cleanup Tool atau Storage Sense.

Tips: Artikel ini akan membantu anda jika folder Windows anda terlalu besar.


Tindakan Pencegahan dan Praktik Terbaik untuk Mengelola Ukuran Folder System32

Berikut adalah daftar tindakan pencegahan dan praktik terbaik untuk mengelola ukuran folder System32.

1. Berhati-hatilah saat menghapus file dari folder SYSTEM32
Anda perlu berhati-hati saat menghapus file apapun di dalam folder System32. Penting untuk menghindari menghapus file atau folder yang memiliki peran krusial karena hal ini dapat menyebabkan PC anda menjadi tidak berfungsi. Anda hanya harus menghapus file atau folder yang anda benar-benar pahami dan yakini bahwa mereka tidak diperlukan.
Namun, perlu diingat bahwa dalam banyak kasus, Windows tidak akan memperbolehkan anda untuk menghapus file yang sangat penting bagi system. Jika anda mencoba menghapus file semacam itu, anda mungkin akan menerima pesan Access denied yang menandakan bahwa anda tidak memiliki permission/izin untuk melakukan tindakan tersebut. Hal ini dimaksudkan untuk melindungi integritas system dan mencegah penghapusan yang tidak disengaja atau merusak.

2. Buat Backup Sebelum Melakukan Perubahan Apapun
Setiap kali anda ingin mengubah folder System32, maka anda perlu membackup yang tepat untuk file penting anda. Jadi jika PC anda tidak berfungsi, anda akan selalu memiliki akses ke file anda. Atau, anda juga dapat membuat system restore point.

3. Secara Teratur Memelihara dan Memantau Folder SYSTEM32
Anda juga harus memelihara dan memantau folder System32 secara teratur untuk menikmati stabilitas system, keamanan atau integritas file yang lebih baik. Untuk melakukannya, anda dapat mempertimbangkan untuk membackup file konfigurasi, memantau integritas file, mengupdate dan menscan malware, melakukan pembersihan disk dan banyak lagi.

4. Selalu Update System Operasi dan Software
Terakhir, selalu update Windows dan aplikasi lainnya. Ini akan memastikan bahwa system anda memiliki update keamanan terbaru dan terlindungi dari peretasan, malware atau Trojan terbaru. Ini juga akan membantu dalam meningkatkan performa/kinerja PC anda secara keseluruhan.
Pastikan juga untuk melakukan pembersihan disk secara teratur untuk mengelola dan mempertahankan ukuran folder yang optimal.


Semoga bermanfaat!

Sekian artikel saya kali ini, semoga bermanfaat dan membantu anda dalam mengatasi ukuran folder System32 sangat besar di Windows 10 atau Windows 11 anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!

Post a Comment for "Ukuran Folder System32 Sangat Besar di Windows 10/11"