Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Memperbaiki GfxUI.exe Menggunakan CPU yang Tinggi di Windows 10/11

 


Jika di Task Manager anda, anda melihat proses bernama GfxUi.exe menghabiskan banyak resource anda dan bertanya-tanya apa itu, maka artikel ini akan dapat membantu anda. Meskipun ini adalah proses asli Windows, namun tidak seharusnya ia mengkonsumsi CPU, Memory ataupun Disk yang tinggi di komputer Windows 10 atau Windows 11. Jadi, jika anda kehabisan resource karena proses GfxUI.exe ini maka simak artikel ini lebih lanjut untuk menyelesaikan masalah.


Apa itu GfxUI.exe?

GfxUI adalah proses dari GPU Intel dan ini adalah file yang sah yang terletak di folder C:\Windows\System32. Ini adalah proses asli dan biasanya terlihat pada komputer dengan grafis khusus dan terintegrasi. Namun, ini bukan berarti bahwa GfxUI.exe akan absen pada system dengan GPU terintegrasi saja.


Jika anda tidak memiliki Intel Graphics, maka anda mungkin tidak menjalankan proses ini di komputer anda. Itu bisa jadi malware dan akan lebih baik untuk memeriksa propertiesnya dan membuatnya discan oleh software antivirus anda.



Memperbaiki GfxUI.exe Menggunakan CPU yang Tinggi


Jika GfxUI.exe menyebabkan penggunaan CPU yang tinggi di komputer Windows anda, maka ikuti beberapa solusi berikut ini untuk menyelesaikan masalah. Mari kita lihat satu per satu metode perbaikan secara terperinci.



1. Restart Komputer Anda


Sebagai langkah awal, anda dapat merestart komputer anda. Mungkin ini merupakan masalah sementara yang dapat diperbaiki dengan sendirinya saat anda merestart PC. Setelah itu lihat apakah itu membuat masalah hilang.



2. Instal Ulang Driver Intel Graphics


Seperti yang disebutkan sebelumnya, jika ada masalah dengan driver Intel Graphics anda, maka prosesnya akan dipicu dan berakhir dengan membebani CPU anda. Oleh karena itu, kita perlu memperbaiki driver yang rusak dan cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan menginstal ulang driver tersebut. Ikuti langkah yang diberikan dibawah ini untuk melakukannya.


Catatan: Saat melakukan ini, komputer anda akan menjadi blank untuk beberapa waktu, jadi jangan panik.


  • Buka Device Manager dengan klik kanan Start Menu atau menekan tombol Win + X dan pilih Device Manager.
  • Di jendela Device Manager, perluas Display Adapters, kemudian klik kanan pada driver Intel anda dan pilih Uninstall device.
  • Selanjutnya, beri ceklist pada opsi Delete the driver software for this device dan klik Uninstall.


  • System anda akan menjadi blank dan anda mungkin melihat layar hitam atau abu-abu selama beberapa detik.
  • Untuk menginstal ulang driver, klik Action dan pilih Scan for hardware changes atau anda dapat merestart komputer anda. Salah satu dari mereka akan bekerja, tetapi yang pertama kurang memakan waktu.



Driver Graphics anda akan diinstall, tetapi bukan yang Intel. Anda dapat perluas ke Display adapter dan melihat nama driver yang diinstall. Meskipun ini akan menyelesaikan masalah, namun anda tidak akan mendapatkan memanfaatkan Intel Graphics Driver dan itu sebabnya anda harus mengunjungi Intel.com dan mendownload versi terbaru dari Intel Graphics Driver, kemudian menginstalnya di komputer anda


Akhirnya, anda dapat merestart system anda sekali lagi dan mudah-mudahan, masalah anda dapat teratasi.



3. Update atau Rollback Driver Graphics Anda


Jika masalah tidak teratasi dengan mengupdate driver, maka kemungkinan itu tidak rusak. Sebaliknya, ada beberapa bug yang menyebabkan masalah. Untuk itu, anda dapat beralih ke versi bawaan yang berbeda dan melihat apakah masalah tersebut telah teratasi.



Pertama-tama, anda harus mencoba mengupdate driver Graphics anda. Dan jika tidak ada update yang tersedia, maka anda perlu merollback driver dan pergi ke versi sebelumnya yang bebas bug. Anda dapat melakukan keduanya dari jendela Device Manager. Anda harus menunggu hingga pengembang merilis versi driver yang berbeda jika anda ingin mengupdatenya. Untuk memblokir update driver Graphics anda, anda dapat membacanya disini.


Anda dapat mengupdate driver Graphics anda melalui Windows Update dimana itu secara otomatis akan menginstall versi terbaru dari driver atau anda dapat mendownload versi terbaru driver dari website produsen dan menginstallnya secara manual di PC anda. Lebih lanjut untuk cara mengupdate driver graphics, anda dapat membacanya disini untuk AMD dan membacanya disini untuk NVIDIA.



4. Scan Virus dan Malware


Meskipun ini adalah proses yang asli, namun virus dapat menyamarkan sebagai GfxUI. Jadi, anda harus segera menggunakan Windows Defender untuk menscan komputer anda dan memperbaiki masalahnya.


Ikuti langkah-langkah yang diberikan dibawah ini untuk melakukannya.



Di Windows 10:

  • Luncurkan Settings dengan menekan tombol Win + I, kemudian pilih Update & Security.
  • Selanjutnya klik Windows Security di panel kiri dan di panel kanan klik Open Windows Security.
  • Di jendela Windows Security, klik Virus & threat protection dan kemudian klik Scan Options di panel kanan.
  • Selanjutnya pilih Windows Defender Offline Scan dan klik Scan now.


Di Windows 11:

  • Buka Settings Windows dengan menekan tombol Win + I.
  • Di jendela Settings, klik Privacy & security di panel kiri dan klik Windows Security di panel kanan.
  • Di halaman berikutnya di panel kanan, klik Open Windows Security.
  • Di jendela Windows Security, klik Virus & threat protection dan kemudian klik Scan Options di panel kanan.
  • Di halaman selanjutnya, pilih Windows Defender Offline Scan dan klik Scan now.



5. Ubah Power Plan


Ubah Power Plan anda dan lihat apakah itu cocok untuk anda. Lihat apakah menggunakan power plan High performance membantu. Untuk melakukannya, ikuti langkah-langkah dibawah ini.

  • Buka Control Panel dengan menekan tombol Win + R, kemudian ketik control dan tekan Enter.
  • Di jendela Control Panel, ubah View by ke Category dan pilih Power options.
  • Di halaman berikutnya, pilih High performance untuk power plan yang akan anda gunakan.
  • Setelah itu, restart PC anda.



Perlu anda ketahui bahwa, ketika anda menggunakan power plan ini, ada potensi untuk menghasilkan lebih banyak panas, performa prosesor tidak dioptimalkan selama periode idle yang singkat dan kipas CPU akan lebih sering berputar.


Anda juga dapat memilih menggunakan power plan Power saver. Setelah mengubah power plan, periksa, apakah masalah tersebut hilang dari system anda.



6. Gunakan Performance Monitor


Gunakan Performance Monitor bawaan untuk memecahkan masalah lebih lanjut. Untuk melakukannya, ikuti langkah-langkah dibawah ini.



  • Tekan tombol Win + R, kemudian, ketik perfmon dan tekan Enter untuk membuka Performance Monitor.
  • Di jendela Performance Monitor, perluas Data Collector Sets, kemudian perluas juga System di panel kiri.
  • Kemudian klik kanan pada System Diagnostics dan klik Start.
  • Laporan ini sekarang akan mulai mengumpulkan data selama 60 detik. Mungkin diperlukan waktu hingga 60 detik tambahan untuk membuat laporan.
  • Saat laporan System Diagnostics selesai dibuat, perluas Reports - System - System Diagnostics di panel kiri Performance Monitor.
  • Di bawah System Diagnostics, klik pada laporan yang dibuat (dikumpulkan) pada tanggal dan waktu saat ini dan perluas System Checks di bagian Basic System Checks di bawah Warnings.
  • Kemudian pecahkan masalah terkait GfxUI atau graphics anda.



Jadi, anda mungkin melihat penggunaan CPU yang tinggi di komputer anda karena berbagai alasan. Dari file system yang rusak hingga virus dan malware. Semoga salah satu metod diatas dapat membantu anda. Anda kemudian dapat membaca artikel saya lainnya tentang cara memaksa Game dan Aplikasi menggunakan Graphics Card atau GPU di Windows 11 atau apa itu Nvidia DLSS dan bagaimana cara menggunakannya?


Sekian artikel saya kali ini, semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki GfxUI.exe menggunakan CPU yang tinggi di Windows 10 atau Windows 11 anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!

Post a Comment for "Memperbaiki GfxUI.exe Menggunakan CPU yang Tinggi di Windows 10/11"