Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Memperbaiki Error WslRegisterDistribution di Windows 10/11

 


Fungsi WslRegisterDistribution (wslapi.h) adalah mendaftarkan distro Linux baru dengan Windows Subsystem for Linux (WSL). Ketika subsystem dinonaktifkan untuk Linux atau aplikasi distro Linux yang rusak, itu dapat menyebabkan berbagai error dengan error code spesifik di tampilkan dalam pesan errornya.


Pada artikel ini, saya akan membantu anda untuk memperbaiki error WslRegisterDistribution sesuai dengan error code yang di sertakan dalam pesan errornya. Mari kita lihat error codenya dengan berbagai metode perbaikannya satu per satu secara terperinci.



Cara Memperbaiki Error WslRegisterDistribution


1. Error Code 0x800701bc


Jika anda menerima pesan error WslRegisterDistribution failed with error: 0x800701bc, maka itu adalah masalah Kernel yang dapat diperbaiki dengan cukup cepat. Pastikan anda memiliki akun administrator yang memiliki hak cukup untuk mengupdate Kernel Linux.



Microsoft memelihara halaman WASD khusus dimana semua update, termasuk untuk Kernel, tersedia. Buka link ini dan download update package Linux kernel. Karena ada perubahan besar dalam versi WSL, update Kernel diperlukan untuk tetap menggunakan WSL.


Pastikan untuk menjalankannya dengan hak Admin. Setelah instalasi selesai, atur versi ke versi berikutnya. Jika anda berpindah dari WSL ke WSL2, maka jalankan perintah berikut dibawah ini di PowerShell.


wsl --set-default-version

Anda dapat membaca artikel ini untuk mengetahui langkah lebih lengkapnya dalam mengupdate WSL ke WSL2 yang dapat mengatasi error ini.

Beberapa pengguna juga melaporkan bahwa menguninstall update sebelumnya dan kemudian menginstall versi terbaru akan membantu. Dalam daftar Windows Update yang diinstal, temukan update Windows Subsystem for Linux Update dan uninstall. Kemudian install kernel terbaru dan itu akan berfungsi.

Setelah selesai, buka Microsoft Store dan download versi Linux favorit anda dan itu akan berfungsi tanpa masalah.

Jika tidak, periksa apakah anda memiliki update Windows. Anda mungkin harus menekan Check for Update. Jika ya, download, install update, kemudian restart PC anda.


2. Error Code 0x80070032

Saat mengupgrade WSL dari versi pertama WSL ke versi berikutnya, anda mungkin menerima pesan error WslRegisterDistribution failed with error 0x80070032. Ini terutama terjadi karena anda mungkin tidak mengaktifkan Virtual Machine Platform. Meskipun versi WSL yang lebih lama akan berfungsi, namun versi terbaru mungkin tidak.

Metode pertama adalah mengaktifkan Virtual Machine Platform di sysytem Windows 10 anda. Setelah fitur diaktifkan, coba upgrade atau instal ulang distro anda dan itu seharusnya berfungsi sekarang.

  • Buka Turn Windows Features On or Off dengan mencarinya lewat Search Windows.
  • Kemudian beri ceklist pada kotak Virtual Machine Platform dan klik OK.


  • Kemudian restart PC anda.

Metode lainnya adalah anda harus memperbaiki masalah permission/izin file. Langkah ini mengharuskan anda untuk mengambil kepemilikan folder Distro, menghapusnya dan kemudian menginstalnya kembali untuk menyelesaikan masalah. Ikuti langkah dibawah ini.

  • Pergi ke %localappdata%\Packages dan cari nama folder Distro. Anda dapat membukanya dengan memasukan path di kotak Run (Win + R) dan tekan Enter.
  • Klik kanan pada folder Distro dan pilih Properties.
  • Selanjutnya alihkan ke Tab Security, kemudian klik Advanced.
  • Pastikan akun anda ada di daftar.
  • Setelah selesai mengambil kepemilikan folder Distro, anda kemudian dapat menghapus folder Distro dan install ulang Distro Linux anda.


3. Error Code 0x8007023e

Pesan error WslRegisterDistribution failed with error 0x8007023e dapat terjadi saat anda menginstal Distro Linux apapun. Masalahnya aneh dan membutuhkan instalasi ulang pada hampir semua hal yang terkait dengan Virtual Machine yaitu, WSL, Docker, Platform VM, Hyper V dan sebagainya.



Perbaikan disini ditawarkan sebagai solusi yang berhasil untuk banyak pengguna. Metode yang lebih singkat adalah menonaktifkan semua fitur Virtual Machine, reboot dan kemudian instal ulang. Versi yang lebih panjang berjalan seperti di bawah ini.

  • Backup Hyper-V Settings.
  • Buka Windows Features dan hapus ceklist semua fitur Virtual Machine. Daftar tersebut mencakup Hyper-V, Containers, Virtual Machine Platform, Windows Hypervisor Platform, Windows Sandbox dan Windows Subsystem for Linux (lihat link yang saya sertakan di bagian error code kedua diatas untuk menonaktifkannya).


  • Selanjutnya restart PC anda.
  • Instal WSL secara manual menggunakan PowerShell. Instruksi terperinci tersedia di link yang saya sertakan diatas.
  • Setelah selesai, restart kembali PC anda.
  • Instal Distro Linux dan biarkan distro tersebut dikonversi ke versi WSL terbaru (Link cara install distro Linux, lihat diatas).
  • Selanjutnya periksa dan install update Windows jika tersedia.
  • Kemudian install Windows Hypervisor Platform  menggunakan Windows Features jika diperlukan.


  • Restart PC anda dan kemudian lakukan update.
  • Jika anda perlu, instal fitur Windows Sandbox dan periksa apakah berfungsi seperti yang diharapkan.
  • Terakhir, install Hyper-V dan kembalikan semua pengaturan yang anda butuhkan.
  • Sekarang luncurkan Distro dan seharusnya berfungsi sekarang.

Meskipun langkah-langkah ini terlalu banyak, ini tampaknya masalah yang tidak umum dan mungkin bug yang harus diatasi. Menginstal ulang semuanya adalah satu-satunya solusi yang berhasil bagi banyak orang dan itu akan berhasil untuk anda.



4. Error Code 0xc03a001a


Untuk memperbaiki ini, ikuti langkah-langkah  dibawah ini.

  • Tekan Win + R, kemudian ketik cmd dan tekan Ctrl + Shift + Enter untuk meluncurkan command prompt dengan hak admin.
  • Kemudian masukan perintah berikut dibawah ini satu per satu dambil menekan Enter.

fsutil behavior set disableencryption 1
fsutil behavior set disablecompression 1


Hapus Ceklist Compress Contents untuk direktori Ubuntu

  • Direktori Ubuntu terletak di jalur berikut dibawah ini.

%localappdata%\Packages\CanonicalGroupLimited.UbuntuonWindows_79rhkp1fndgsc

  • Mungkin Windows Update telah mengaktifkan kompres dan enkripsi untuk folder tersebut. Jika demikian, maka anda perlu menonaktifkannya. Jadi pergi ke folder berikut ini.

%localappdata%\Packages\, right-click on the CanonicalGroupLimited.UbuntuonWindows_79rhkp1fndgsc

  • Di bawah tab General, klik tombol Advanced. Hapus ceklist pada kotak Compression.... dan Encryption.... Klik dan simpan perubahannya. Prosesnya mungkin memakan waktu lama, tergantung pada ukuran folder dan file.

Salah satu pengguna menghadapi masalah serupa dimana kompres diaktifkan oleh Windows Update yang dimulai secara otomatis untuk mengosongkan ruang untuk lebih banyak update.



5. Error Code 0x800700b7 atau 0x80080005

Solusi ini cukup sederhana dan ini melibatkan restart LxssManager yang tersedia dan service lain di Windows. WSL berisi dua mode — User Mode dan Kernel Mode, termasuk Bash, LxssManager, Lxss.sys, dan lxcore.sys. LxssManager adalah service manager sesi user mode yang meluncurkan contoh baru WSL. Berikut penjelasannya:

  • Buka command prompt dengan hak admin seperti diatas
  • Kemudian masukan perintah berikut dibawah ini satu per satu sambul menekan Enter.

sc query LxssManager
sc stop LxssManager
sc start LxssManager

Setelah selesai, luncurkan WSL dan itu seharusnya tidak memberi anda masalah apa pun. Namun, masalh mungkin terjadi setiap kali anda me-restart komputer. Untuk memastikan itu tidak terjadi setiap saat, jalankan perintah berikut.

sc config LxssManager start=auto


Atur LxssManager Auto-StartMenggunakan Registry Editor

Jika anda tidak dapat mengubah service startup typing menggunakan perintah yang disebutkan di atas, maka anda dapat mengubahnya melalui registry. Error terjadi jika service sudah digunakan dan anda mencoba mengubahnya.

  • Tekan tombol Win + R, kemudian ketik regedit dan tekan Enter.
  • Di jendela Registry Editor, navigasikan ke jalur berikut dibawah ini.

HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\LxssManager

  • Kemudian klik dobel pada Start di panel kanan, ubah value datanya menjadi 2 dan klik OK untuk menyimpan pengaturan anda. Ini akan memastikan LxssManager diatur ke otomatis.
  • Setelah itu restart PC anda.


6. Error Code 0x80041002

Error ini terjadi karena system mencoba connect untuk berkomunikasi melalui port dan jaringan. Jika anda menggunakan software security atau firewall, maka masalahnya mungkin karena itu.


Upgrade WSL

Jika anda sudah memiliki versi WSL yang lebih lama dan anda perlu mengupgrade, maka update menggunakan bash. Buka command prompt seperti langkah diatas, kemudian masukan perintah dibawah ini satu per satu sambil menekan Enter.

C:\> bash
$ sudo apt-get update
$ sudo apt-get dist-upgrade
$ <CTRL-D>
C:\> exit

Metode ini dapat digunakan dengan hampir setiap kode kesalahan saat bermigrasi dari satu versi WSL ke versi lainnya.


Periksa Aplikasi Security

Error karena ini pertama kali dilaporkan oleh pengguna Comodo Internet Security, Firewall mungkin memblokir komunikasi atau port.

Periksa dengan software Security jika ada daftar aplikasi yang telah diblokir. Aplikasi seperti PowerShell harus dibuka blokirnya jika itu masalahnya. Anda juga dapat memilih untuk menonaktifkan software, kemudian menginstal WSL dan menginstal atau mengaktifkan software Security.


7. Error Code 0x80070003

Ketika anda mencoba meluncurkan Windows Subsystem for Linux, anda mungkin mendapatkan pesan error ini. Error terjadi karena lokasi yang anda pilih untuk menginstall distro anda tidak ada lagi atau telah dihapus. Inilah yang perlu anda lakukan untuk memperbaiki masalah tersebut.

Windows Subsystem for Linux hanya berjalan di drive system anda (biasanya ini adalah drive C: anda). Dengan demikian, jika anda telah menginstal Distro ke lokasi (drive) yang berbeda, maka anda akan mendapatkan error ini.

  • Buka Settings dengan menekan tombol Win + I dan pilih System.
  • Gulir ke bawah ke opsi Storage di panel kiri dan di panel kanan di bagian More Storage settings, klik Change where new content is saved.
  • Saat diarahkan ke layar baru, klik menu drop-down opsi New apps will save to dan pilih drive C: kemudian tutup jendela Settings.

Sekarang coba install kembali WSL. Anda seharusnya tidak melihat pesan error 0x80070003 lagi.


8. Error Code 0x80070422

Error ini diketahui muncul saat menginstal WSL secara manual. Error ini juga menampilkan pesan error The service cannot be started, either because it is disabled or because it has no enabled devices associated with it. Jika anda menghadapi hal yang sama, anda dapat mengikuti metode perbaikan dibawah ini.


Restart Service LxssManager

  • Tekan Win + R, kemudian ketik services.msc dan tekan Enter.
  • Di jendela Services, klik dobel pada LxSSManager di panel kanan.
  • Selanjutnya atur Startup type ke Automatic dan klik OK untuk menyimpan pengaturan anda.

Coba jalankan kembali WSL dan itu akan berhasil.

Jika anda mendapatkan pesan access denied (akses ditolak), maka anda dapat menggunakan PowerShell atau Command Prompt dengan hak admin dan menjalankan perintah berikut dibawah ini.

sc config LxssManager start=auto


Periksa Apakah Software Security Memblokir

Beberapa pengguna melaporkan bahwa software Security mereka memblokir service LxSSManager agar tidak dimulai. Jika demikian, anda dapat memeriksa secara manual pada software Security anda dan jika service tersebut terdaftar di aplikasi yang diblokir, maka anda perlu menambahkan service ke daftar pengecualian.


Instal Ulang WSL

Solusi ini mengharuskan anda menguinstall WSL kemudian menginstallnya kembali. Anda dapat melakukannya dari Windows Features. Untuk melakukan ini, anda dapat membacanya disini.


9. Error Code 0x80370114

Hyper-V Host Compute Service atau vmcompute.exe, bertanggung jawab untuk memastikan service Hyper-V aktif dan berjalan saat diperlukan. Jika service diblokir, maka anda akan menerima WslRegisterDistribution gagal dengan error 0x80370114. Untuk memperbaikinya, ikuti metode perbaikan dibawah ini.

  • Buka Windows Security dari taskbar anda dan klik App & browser control.
  • Kemudian klik  Exploit protection settings
  • Selanjutnya alihkan ke tab Program settings.
  • Klik Add program to customize dan pilih opsi Choose exact file path.
  • Temukan Hyper-V Host Compute Service dengan mengikuti jalur yang disebutkan di bawah ini.

C:\WINDOWS\System32\vmcompute.exe

  • Setelah dimasukkan, pilih service tersebut dan klik Edit.
  • Temukan Code flow guard (CFG) dan hapus ceklist pada Override system settings.
  • Terakhir, buka PowerShell dan jalankan perintah berikut dibawah ini untuk memulai service.

net start vmcompute

Setelah selesai, anda sekarang dapat mengatur versi WSL jika diperlukan menggunakan perintahdibawah ini.

wsl –set-version <distro name> 2


Untuk sementara hanya ini yang dapat saya berikan error code WslRegisterDistribution dan cara memperbaikinya. Jika anda menemukan error code lainnya untuk WslRegisterDistribution, tinggalkan itu di kolom komentar dibawah ini dan saya akan mencoba memberikan solusi yang sesuai untuk memperbaikinya.

Sekian tutorial kali ini, semoga membantu anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!

Post a Comment for "Memperbaiki Error WslRegisterDistribution di Windows 10/11"