Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Memperbaiki RAM yang Terpasang Tidak Muncul di Windows 10/11

 


Jika anda telah memasang RAM baru tetapi tidak muncul di komputer Windows anda, maka artikel ini akan membantu anda memperbaiki masalah ini. Biasanya kita mengupgrade RAM untuk meningkatkan performa atau kinerja system. Namun, performa system juga bergantung pada hardware lain, seperti CPU, SSD dan lainnya. Mengupgrade RAM juga dapat meningkatkan pengalaman bermain game anda. Beberapa pengguna memperhatikan bahwa RAM yang terpasang tidak muncul di Windows 10 atau Windows 11. Jika anda mengalami hal ini, anda dapat menggunakan saran yang diberikan dalam artikel ini.



Memperbaiki RAM yang Terpasang Tidak Muncul di Windows 10/11


Beberapa saran berikut ini akan membantu anda jika RAM yang terpasang tidak muncul di PC Windows 10 atau Windows 11 anda. Di bawah ini, saya telah menjelaskan semua perbaikan ini secara mendetail.



1. Apakah RAM yang Terpasang Kompatibel dengan Motherboard Komputer Anda?


Saat anda membeli RAM baru, ini adalah hal terpenting yang harus anda pertimbangkan. RAM baru harus kompatibel dengan motherboard yang akan dipasang. Pastikan anda telah membeli stik RAM yang tepat. Anda dapat mengunjungi website resmi produsen motherboard atau laptop anda untuk mengetahui RAM yang kompatibel.



Jika stik RAM yang anda beli tidak kompatibel dengan motherboard anda, maka anda perlu menggantinya.



2. Periksa Status RAM di BIOS


Anda juga dapat memeriksa status RAM anda di BIOS. Masuk ke BIOS komputer anda dan lihat apakah RAM yang terpasang muncul disana. Jika BIOS komputer anda menampilkan RAM yang terpasang, maka anda perlu mencoba beberapa perbaikan lain untuk mengatasi masalah tersebut.



Jika BIOS tidak mendeteksi stik RAM, stik RAM tersebut mungkin rusak. Namun, saya menyarankan untuk mencoba semua perbaikan lainnya sebelum langsung mengambil kesimpulan.


Komputer dari berbagai merek memiliki tombol khusus yang berbeda untuk masuk ke pengaturan BIOS. Kunjungi website resmi produsen komputer atau motherboard anda untuk mengetahui tombol yang tepat untuk masuk ke pengaturan BIOS. Setelah anda berada di BIOS komputer, cari system information untuk melihat informasi RAM.



3. Pasang Ulang RAM


Pastikan semua stik RAM terpasang dengan benar. Masalah ini bisa terjadi jika pemasangan RAM tidak benar. Oleh karena itu, saya menyarankan anda melepas semua stik RAM dan memasangnya dengan benar. Sebelum memasang stik RAM, bersihkan stik RAM dan slot RAM anda, karena terkadang debu dan kotoran di dalam slot RAM membuat komputer tidak dapat mendeteksi stik RAM.




4. Pasang Stik RAM dengan Urutan yang Benar


Setiap motherboard mempunyai konfigurasi yang berbeda-beda untuk pemasangan RAM. Anda harus mengikuti konfigurasi yang benar saat memasang RAM. Jika tidak, komputer anda tidak akan mengenali stik RAM yang terpasang. Misalnya, jika anda hanya memiliki dua stik RAM tetapi motherboard komputer anda memiliki 4 slot RAM, maka stik RAM tersebut harus dipasang di beberapa slot RAM tertentu agar dapat dideteksi oleh komputer anda.


Informasi ini tersedia dalam panduan pengguna motherboard komputer. Lihat panduan pengguna motherboard komputer anda untuk mengetahui urutan pemasangan RAM yang benar.



5. Periksa Batas Memory


Di komputer Windows, anda dapat membatasi memory. Jika batas ini diaktifkan di komputer anda, maka ia hanya akan mendeteksi RAM maksimum yang ditentukan dalam batas memory. Periksa ini dengan mengikuti instruksi yang disebutkan dibawah ini.

  • Tekan tombol Win + R, kemudian ketik MSConfig dan tekan Enter untuk membuka System Configuration.
  • Di jendela System Configuration, pilih tab Boot.
  • Selanjutnya, klik Advanced options.
  • Di jendela BOOT Advanced options, hapus ceklist pada opsi Maximum memory dan klik OK untuk menyimpan perubahan.
  • Kemudian, klik OK kembali.
  • Setelah menyelesaikan langkah-langkah di atas, restart komputer anda.



Masalahnya harus diperbaiki kali ini.



6. Update atau Reset BIOS


Saya juga menyarankan anda mengupdate BIOS anda ke versi terbaru atau mereset pengaturan BIOS ke default. Untuk mengupdate BIOS anda ke versi terbaru, anda dapat mendownload versi terbarunya dari website resmi produsen komputer atau laptop anda dan kemudian menjalankan file installer dengan hak administratif.


Jika anda pengguna laptop, anda dapat mengikuti langkah-langkah di artikel ini untuk memulihkan BIOS laptop anda.



7. RAM Mungkin Rusak


Jika meskipun telah mencoba semua perbaikan di atas, komputer anda gagal mengenali stik RAM, maka stik RAM tersebut mungkin rusak. Anda dapat memeriksanya dengan memasang stik RAM tersebut pada motherboard komputer lain yang kompatibel (jika tersedia). Jika RAM rusak, maka gantilah dengan yang baru.



Sekian artikel saya kali ini. Semoga salah satu saran diatas membantu anda dalam memperbaiki RAM yang terpasang tidak muncul di Windows 10 atau Windows 11. Jangan lupa untuk meninggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. STAY SAFE & KEEP HEALTHY!!

Post a Comment for "Memperbaiki RAM yang Terpasang Tidak Muncul di Windows 10/11"