Cara Membuat File Crash Dump Secara Manual di Windows 10/11

 

Pada artikel ini, saya akan menunjukkan kepada anda dua cara dimana anda dapat secara manual membuat file Crash Dump di Windows 10 atau Windows 11. Ini juga dikenal sebagai Memory dump file atau Windows dump file, dimana file crash dump menyimpan detail tentang aplikasi tertentu atau proses yang crash atau macet di Windows.

Apa itu File Crash Dump?

File Crash Dump biasanya digunakan untuk menganalisis dan memecahkan masalah, memory dump file ini menyimpan data pada file dan proses yang berjalan selama crash tertentu dan juga Kernel mode stack yang berhenti. Sementara untuk sebagian besar, komputer anda membuat file-file ini sendiri, sebagian besar ketika ada komplikasi, terkadang anda juga perlu membuatnya secara manual. Skenario yang paling umum adalah ketika sebuah aplikasi tidak merespons di komputer anda dan anda harus mengirimkan detail kerusakannya ke dukungan teknis atau technical support untuk mengatasi masalah tersebut.

Secara garis besar, ada tiga jenis file crash dump yang berbeda, meskipun semuanya memiliki tujuan yang sama. File dump dikategorikan berdasarkan ukuran file dan informasi yang mereka pegang. Sebuah memory dump lengkap memiliki stack informasi terbesar. Ini adalah file dump terbesar yang dapat didukung oleh system, dengan ukurannya sebesar RAM komputer anda. File Kernel Memory dump lebih kecil, membuatnya lebih mudah untuk dipindahkan. Jenis ketiga dan terakhir adalah file small memory dump, yang hanya berisi informasi paling dasar dan biasanya hanya berukuran 256KB.

Cara Membuat File Crash Dump Secara Manual

Seperti disebutkan sebelumnya, ada dua cara dimana anda dapat membuat file crash dump. Pertama melalui Task Manager dan yang kedua menggunakan Command Prompt anda. Mari kita lihat metodenya satu per satu secara terperinci.

1. Buat File Crash Dump Menggunakan Task Manager

Untuk melakukannya, ikuti langkah-langkah dibawah ini.

• Hal pertama yang dilakukan adalah membuka Task Manager. Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan mengklik kanan Taskbar dan memilih Task Manager dari daftar menu.

• Kemudian klik pada tab Processes.

• Selanjutnya klik kanan pada aplikasi yang ingin anda buat filenya dan pilih Create dump file dari daftar opsi yang muncul.

• Tunggu beberapa saat hingga proses selesai. Setelah anda diberitahu bahwa file telah dibuat, klik Open File location.

• Jika anda tidak ingin tetap berada di tempatnya secara default, anda dapat mengcopy file xxx.DMP dan mempastenya di lokasi pilihan anda.

2. Buat File Crash Dump Melalui Command Prompt

Untuk ini, anda harus mendownload ProcDump. Ini adalah utilitas command line yang membantu pengguna dalam mengontrol lonjakan CPU. Itu juga melakukan pekerjaan yang menghasilkan crash dump selama lonjakan tersebut. Tools ini dapat digunakan bersama dengan command prompt untuk membuat file crash dump. Ikuti langkah-langkah dibawah ini untuk melakukannya.

• Pertama, download ProcDump dari website Windows SysInternals. File dalam format .zip, jadi anda harus mengekstraknya dan kemudian menginstallnya.

• Setelah mendownload dan menginstallnya, buka Command Prompt dengan hak admin. Anda dapat membukanya dari Start menu dengan memilih Run as administrator atau dengan menekan tombol Win + R, kemudian ketik cmd dan tekan Ctrl + Shift + Enter.

• Kemudian masukan perintah berikut dan tekan Enter untuk membuka folder Procdump. Ganti Path dengan jalur tempat anda menginstall ProcDump anda.Anda bisa mendapatkan jalur ke aplikasi ProcDump dengan mengklik kanan ikon aplikasi dan membuka propertiesnya.

cd C:\Path\Procdump

• Setelah itu, untuk membuat file dump, masukan perintah berikut dan tekan Enter. Ganti App-Name dengan nama aplikasi yang ingin anda buat file dumpnya.

procdump App-Name

Misalnya, jika anda ingin membuat file dump untuk File Explorer, maka perintahnya akan terlihat seperti dibawah ini.

procdump explorer

Ini akan membuat file mini-dump untuk file explorer anda. Baris perintah serupa dapat digunakan untuk membuat file dump dengan mengganti nama aplikasi dengan Process ID. Jadi, baris perintah alternatifnya seperti dibawah ini.

procdump Process-ID

Anda dapat dengan mudah menemukan Process ID aplikasi tertentu dengan membuka Task Manager dan beralih ke tab Details. Disini, anda akan menemukan semua proses yang berjalan di PC anda dan PID masing-masing di sebelahnya.

Jika anda ingin membuat file dump ukuran penuh untuk aplikasi atau proses, anda dapat menggunakan perintah berikut.

procdump -ma App Name/Process ID

Disini juga, nama program yang dapat dieksekusi atau Process ID-nya akan berfungsi. Seperti yang disebutkan sebelumnya, file dump lengkap menyimpan semua informasi memory tentang aplikasi dan menghabiskan banyak penyimpanan, tetapi pada saat yang sama, ini lebih dari yang dibutuhkan kebanyakan orang dari file dump.

Setelah selesai, anda akan menemukan file dump yang dibuat secara manual disimpan di folder yang sama dengan semua file ProcDump lainnya.

Saya berharap artikel ini dapat memberikan kejelasan tentang apa itu file crash dump, mengapa anda membutuhkannya dan bagaimana file tersebut dapat dibuat secara manual jika perlu. Anda kemudian dapat membaca artikel saya lainnya cara mendiagnosis dan memperbaiki driver yang menyebabkan error BSOD atau cara memperbaiki penggunaan memory yang tinggi di Windows 10/11.

Sekian tutorial kali ini, semoga bermanfaat untuk anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!