Memperbaiki Error Blue Screen Setelah Memasang SSD atau HDD Baru
Mengupgrade hardware komputer akan memberi manfaat bagi kita dalam banyak hal. Misalnya, instalasi SSD meningkatkan performa/kinerja komputer kita. Namun, memasang hardware baru terkadang dapat menyebabkan error blue screen. Masalah seperti ini ditemui oleh beberapa pengguna setelah memasang SSD atau HDD baru.
Jika anda juga mendapatkan error blue screen setelah memasang SSD atau HDD baru di system anda, maka solusi yang diberikan dalam artikel ini akan membantu anda memperbaiki error blue screen tersebut.
Memperbaiki Error Blue Screen Setelah Memasang SSD atau HDD Baru
Jika anda melihat error blue screen setelah memasang SSD atau HDD baru di komputer Windows anda, maka gunakan beberapa solusi perbaikan berikut ini. Saya telah menjelaskan semua perbaikan ini secara mendetail.
1. Hubungkan SSD atau HDD ke Port Lain yang Tersedia
Masalahnya mungkin terkait dengan port yang menghubungkan SSD atau HDD. Saya sarankan anda menghubungkan SSD atau HDD anda ke port lain yang tersedia dan melihat apakah itu membantu.
2.. Rebuild BCD
Jika anda mendapatkan error blue screen setelah memasang SSD baru saat startup system, maka anda dapat mencoba merebuild file BCD (Boot Configuration Data). Untuk memperbaiki file BCD, masuk ke Windows Recovery Environment.
Karena anda tidak dapat masuk ke system karena error BSOD saat startup system, maka anda dapat masuk ke Windows Recovery Environment dengan mengganggu proses boot normal Windows. Langkah-langkah berikut akan memandu anda dalam hal ini.
- Matikan komputer anda.
- Kemudian, nyalakan kembali komputer anda.
- Setelah itu, tekan dan tahan tombol power segera ketika anda melihat logo Windows atau logo pabrikan komputer anda untuk mematikannya secara paksa.
- Ulangi langkah di atas hingga komputer anda secara otomatis masuk ke mode Automatic Repair.
- Sekarang, anda berada di Windows Recovery Environment.
- Jalankan perintah yang diperlukan untuk merebuild BCD.
3. Periksa Status Driver di Device Manager
Langkah selanjutnya adalah memeriksa status driver di Device Manager. Error blue screen mungkin disebabkan oleh driver yang rusak. Oleh karena itu, jika anda dapat booting ke Windows, maka buka Device Manager melalui Command Prompt dengan menjalankan perintah devmgmt.msc. Setelah itu, perluas semua bagian satu per satu.
Jika anda mendapati tanda peringatan pada driver, maka driver tersebut rusak. Sekarang, klik dobel pada driver tersebut untuk membuka Properties-nya. Kemudian, baca pesan error pada kotak Device status di bawah tab General. Anda akan melihat salah satu error code Device Manager disana. Pecahkan masalah error code tersebut dengan tepat.
4. Periksa Informasi Error BSOD di Event Viewer
Ketika terjadi error, Windows menyimpan informasinya dalam file log. Anda dapat melihat semua file log yang dibuat oleh Windows di Windows Event Viewer. Untuk itu, buka Windows Event Viewer dan lihat informasi error BSOD disana. Berdasarkan informasi error BSOD pada Event Viewer, anda dapat memecahkan masalah dan memperbaikinya dengan mencarinya di internet atau menelusuri artikel di blog ini.
5. Uninstall dan Install Ulang Driver Intel RST (jika ada)
Intel RST juga dapat menjadi penyebab komputer crash, freezing dan error BSOD. Intel RST (Rapid Storage Technology) pada komputer Windows yang didukung mengelola RAID Volumes dan Intel Optane Memory Configuration. Periksa apakah system anda memiliki Intel RST. Buat system restore point terlebih dahulu sebelum melanjutkan.
- Sekarang, buka Device Manager dan perluas bagian Storage Controllers.
- Jika anda melihat driver Intel Chipset SATA/PCIs RST Premium Controller disana, maka klik kanan padanya dan pilih Uninstall device.
- Kemudian, klik Uninstall pada jendela konfirmasi.
- Setelah itu, kunjungi website resmi Intel Download Center dan download driver Intel RST versi terbaru. Ini akan tersedia sebagai file SetupRST.exe.
- Selanjutnya, install driver secara manual di system anda.
- Setelah selesai, restart system anda dan periksa apakah error blue screen di perbaiki atau tidak.
6. Update BIOS dan Driver Chipset
Setelah memasang hardware baru, penting untuk mengupdate BIOS dan driver chipset. Jika anda belum melakukannya, maka lakukan sekarang. Kunjungi website resmi produsen komputer anda dan download firmware BIOS dan driver chipset versi terbaru, kemudian install drivernya.
7. Pasang Ulang Stik RAM dan GPU Anda atau Pasang GPU ke Port Lain yang Tersedia
Saat memasang SSD atau HDD baru, anda mungkin mengalami error pada RAM atau GPU, yang menyebabkan error blue screen. Oleh karena itu, matikan komputer anda, kemudian pasang ulang stik RAM dan GPU anda. Anda juga dapat mencoba memasang GPU anda ke port lainnya jika tersedia.
8. Lakukan Clean Install Windows
Jika error blue screen masih terjadi atau anda tidak dapat booting ke Windows karena error blue screen, maka anda dapat melakukan clean install Windows. Anda memerlukan USB flash drive bootable untuk melakukan clean install Windows. Namun jika mendesak, anda dapat menginstall Windows dari memory card anda.
Semoga membantu.
Bisakah SSD yang terlalu panas dapat menyebabkan error blue screen?
Overheating adalah salah satu kemungkinan penyebab error blue screen pada komputer Windows. Jika SSD anda terlalu panas, anda mungkin melihat error blue screen. Sebaiknya anda segera memperbaikinya karena suhu yang tinggi dapat merusak SSD anda.
Bisakah HDD menyebabkan blue screen?
Hardware yang rusak dapat menyebabkan error blue screen. HDD anda adalah hardware, dan jika rusak, anda mungkin mengalami error blue screen di komputer Windows anda. HDD yang rusak menunjukkan beberapa tanda dan gejala yang tidak boleh anda abaikan. Jika terdengar bunyi klik dari HDD, artinya HDD anda akan mati. Oleh karena itu, backup data anda sesegera mungkin sebelum terlambat.
Sekian tutorial kali ini. Semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki error blue screen setelah memasang SSD atau HDD baru. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti artikel ini. Anda juga dapat merequest tutorial yang anda butuhkan. Terimakasih dan GBU. STAY SAFE & KEEP HEALTHY!!
Post a Comment for "Memperbaiki Error Blue Screen Setelah Memasang SSD atau HDD Baru"