Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Memperbaiki Windows Tidak Dapat Booting dari USB

 


Tidak dapat mem-boot Windows menggunakan USB drive? Jika ya, maka artikel ini akan membantu anda dengan beberapa solusi perbaikan yang berfungsi untuk masalah booting dengan USB.


Bagaimana cara memaksa Windows untuk boot dari USB?

Untuk mem-boot Windows menggunakan USB, anda harus membuat USB drive bootable terlebih dahulu. Setelah selesai, akses pengaturan BIOS PC anda dan atur urutan Boot teratas ke perangkat USB. Setelah itu, colokkan USB bootable, restart PC anda, akses Advanced startup options, pilih opsi Use a device dan pilih USB drive anda untuk memulai proses booting.

Namun, banyak pengguna yang mengeluh bahwa mereka tidak dapat mem-boot Windows menggunakan USB/flash drive bootable. Mari kita cari tahu mengapa masalah ini bisa terjadi.


Mengapa Windows tidak dapat boot dari USB?

Mungkin ada perbedaan Windows tidak dapat boot dari USB drive. Bisa jadi karena USB drive anda rusak atau salah format. Selain itu, PC anda yang tidak mendukung boot USB dapat menjadi faktor lain yang menyebabkan masalah ini. Pengaturan BIOS anda seperti urutan boot juga dapat menyebabkan masalah ini.



Memperbaiki Windows Tidak Dapat Booting dari USB


Jika anda tidak dapat mem-boot Windows menggunakan USB drive USB booting di system anda, ikuti beberapa solusi dibawah ini untuk memperbaiki masalah tersebut.



1. Pastikan USB Drive USB Anda Dapat di-Boot dan Diformat dengan Benar


Hal pertama yang harus anda periksa adalah apakah sebenarnya USB drive anda dapat di-boot atau tidak. Mungkin USB drive bootable rusak atau dibuat dengan cara yang salah, itulah sebabnya anda tidak dapat mem-boot Windows dari USB.


Anda dapat menggunakan berbagai cara untuk memeriksa apakah USB drive anda dapat di-boot atau tidak. Misalnya, ada software gratis bernama MobaLiveCD yang memungkinkan anda menjalankan pemeriksaan USB drive bootable di komputer Anda.


Selain dapat di-boot, periksa file system USB drive anda sesuai dengan konfigurasi komputer anda. Jika mode boot komputer anda adalah UEFI, maka USB anda harus diformat dalam file system FAT32. Jadi, format USB drive bootable anda ke FAT32 dan lihat apakah masalahnya telah teratasi.



2. Pastikan PC Anda Mendukung Booting USB


Sebelum melakukan booting dari USB, pastikan komputer anda mendukung booting USB. Untuk memeriksanya, anda perlu mengakses pengaturan BIOS/UEFI PC anda. Cukup restart PC anda dan tekan tombol F1 F2, F10 atau Esc (tergantung pabrikan komputer anda) selama proses startup untuk masuk ke pengaturan BIOS anda. Sekarang, pindah ke Boot Options dan cari opsi dengan “USB,” “USB Device,” atau yang lainnya. Jika ada pilihan seperti itu, bisa dipastikan PC anda mendukung booting dengan USB.



3. Atur Boot Priority ke USB Drive di BIOS/UEFI


Hal berikutnya yang dapat anda lakukan untuk memperbaiki masalah ini adalah mengubah urutan boot di pengaturan BIOS anda. PC anda mungkin diatur untuk melakukan booting dari hard disk internal. Jadi, anda tidak dapat melakukan booting dari USB. Jadi, lihat prioritas boot ke USB drive untuk memperbaiki masalah tersebut. Berikut langkah-langkah untuk melakukannya.

  • Pertama, restart komputer anda dan akses pengaturan BIOS dengan menekan tombol yang ditetapkan seperti F2 selama proses startup.
  • Di jendela BIOS, alihkan ke tab Boot Options.
  • Setelah itu, ubah drive boot pertama ke USB.
  • Selanjutnya, tekan tombol F10 dan Y untuk menyimpan pengaturan dan keluar BIOS.


Sekarang lihat apakah masalah telah teratasi atau tidak.




4. Aktifkan CSM/Legacy Boot dan Nonaktifkan Secure Boot


Anda juga dapat mencoba membuat beberapa pengaturan BIOS dan melihat apakah ini membantu anda mem-boot Windows dari USB drive. Nonaktifkan Secure Boot dan aktifkan Legacy Boot untuk memeriksa apakah itu membantu. Berikut langkah untuk melakukannya.

  • Pertama, hubungkan USB drive bootable ke PC anda.
  • Kemudian, restart PC anda untuk mengakses pengaturan BIOS anda.
  • Sekarang, buka opsi Security - Secure Boot Control dan nonaktifkan.
  • Selanjutnya, pindah ke opsi Boot - Launch CSM dan aktifkan.
  • Juga, atur UEFI/BIOS Boot Mode ke Legacy.
  • Setelah itu, simpan pengaturan baru dan restart PC anda untuk memeriksa apakah masalahnya telah teratasi.




5. Buat USB Bootable Baru


Jika masalahnya tetap sama, maka anda dapat membuat ulang USB drive bootable. Anda dapat melakukannya menggunakan Windows Media Creation Tool atau aplikasi pihak ketiga seperti Rufus. Banyak tool gratis lainnya yang memungkinkan anda membuat USB drive bootable seperti Passscape ISO Burner, ISO to USB, WinToUSB dan SARDU MultiBoot Creator.




Semoga membantu!


Sekian tutorial kali ini. Semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki Windows tidak dapat booting dari USB. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. STAY SAFE & KEEP HEALTHY!!

Post a Comment for "Memperbaiki Windows Tidak Dapat Booting dari USB"