Memperbaiki Premiere Pro Lag atau Stuttering
Adobe Premiere Pro adalah aplikasi video editing premium yang digunakan oleh jutaan orang di seluruh dunia. Namun, Adobe Premiere Pro terus mengalami lag atau stuttering pada beberapa pengguna. Dalam artikel ini, saya akan membahas masalah ini dan melihat apa yang dapat anda lakukan untuk mengatasinya.
Memperbaiki Premiere Pro Lag atau Stuttering
Jika video Adobe Premiere Pro lag atau stuttering dalam gerakan yang lambat selama proses pemutaran, setelah ekspor atau saat mengedit di PC Windows 10 atau Windows 11 anda, maka ikuti solusi yang dijelaskan dibawah ini untuk mengatasi masalah tersebut.
1. Hentikan Aplikasi yang Tidak Diperlukan
Adobe Premiere Pro adalah aplikasi yang menuntut dan jika konfigurasi system anda mendekati persyaratan system minimum, maka anda tidak dapat membiarkan berbagai aplikasi lain berjalan di background. Oleh karena itu, anda perlu menghentikan semua aplikasi background tersebut. Untuk memeriksa dan menghentikan aplikasi background, ikuti langkah-langkah berikut ini.
- Tekan tombol Ctrl + Shift + Esc untuk membuka Task Manager.
- Di jendela Task Manager, pastikan anda berada di tab Processes dan pergi ke bagian Background processes.
- Selanjtnya, klik kanan pada proses background yang ingin anda hentikan dan pilih End Task.
- Hentikan setiap aplikasi background yang tidak diperlukan dan buka kembali aplikasi Premiere Pro anda.
2. Nonaktifkan High Quality Playback
Jika opsi High-Quality Playback diaktifkan, rendering video memberikan banyak beban pada CPU sehingga system tidak dapat bekerja dengan sempurna. Itu sebabnya anda perlu menonaktifkan fitur tersebut menggunakan langkah-langkah yang disebutkan dibawah ini.
- Di pojok kanan bawah jendela preview, klik menu drop-down yang bertuliskan Full dan pilih 1/2 atau 1/4.
- Sekarang, putar videonya dan periksa apakah aplikasinya masih berjalan lambat atau tidak.
- Jika pemutaran video masih lambat, maka anda perlu menonaktifkan opsi High Quality Playback.
- Untuk itu, klik ikon kunci di sebelah Full dan hapus ceklist pada opsi High Quality Playback.
Ini akan berhasil untuk anda.
3. Nonaktifkan Hardware Accelerated Decoding
Fitur Hardware-Accelerated Decoding memungkinkan anda meningkatkan performa/kinerja project secara keseluruhan saat menangani codec media H.264/AVC atau HEVC. Terkadang, aplikasi menjadi lambat ketika fitur tersebut diaktifkan ketika salah satu format yang disebutkan tidak berfungsi. Itu sebabnya, anda perlu menonaktifkan fitur tersebut dari pengaturan Premiere Pro. Untuk melakukan hal yang sama, ikuti langkah-langkah yang disebutkan dibawah ini.
- Buka aplikasi Adobe Premiere Pro.
- Selanjutnya, klik Edit, kemudian arahkan ke Preferences dan pilih Media.
- Di jendela Preferences, pastikan anda berada di tab Media.
- Selanjutnya, hapus ceklist pada opsi Enable hardware accelerated decoding atau H264/HEVC hardware accelerated decoding di panel kanan.
- Kemudian, klik OK untuk menyimpan perubahan.
Sekarang anda dapat memeriksa kembali apakah masalah telah teratasi atau tidak.
4. Atur Optimize Rendering untuk Performance
Adobe memberi kita opsi untuk mengkonfigurasi Optimize Rendering untuk Performance. Melakukan hal ini akan memungkinkan Premiere Pro menggunakan semua resource yang tersedia untuk merender video dan mempertahankan performanya. Untuk melakukan hal yang sama, ikuti solusi yang disebutkan dibawah.
- Buka Adobe Premiere Pro anda.
- Di Premiere Pro, klik Edit, kemudian arahkan ke Preferences dan pilih Memory.
- Di jendela Preferences, pastikan anda berada di tab Memory.
- Selanjutnya, ubah Optimize rendering for ke Performance.
- Kemudian klik OK untuk menyimpan perubahan.
Mudah-mudahan, ini berhasil memperbaiki masalah untuk anda.
5. Ubah Pengaturan Audio
Terkadang, video yang anda edit mengharuskan anda menggunakan Device Class yang berbeda atau pengaturan audio lainnya pada beberapa kesempatan dan karena bug, beberapa format menjadi lambat. Apapun kasus yang anda hadapi, anda perlu mengubah pengaturan Audio Premiere Pro untuk memperbaiki masalah ini. Ikuti langkah-langkah yang disebutkan dibawah ini untuk melakukan hal yang sama.
- Buka Adobe Premiere Pro anda.
- Di Premiere Pro, klik Edit, kemudian arahkan ke Preferences dan pilih Audio Hardware.
- Di jendela Preferences, pastikan anda berada di tab Audio Hardware.
- Sekarang, ubah Device Classes ke sesuatu yang lain selain yang sudah diatur, misalnya ASIO.
- Selanjutnya, atur Input Default ke No Input.
- Setelah itu, klik OK untuk menyimpan perubahan.
Terakhir, periksa apakah masalah telah teratasi atau tidak.
6. Bersihkan Cache Media
Jika cache media aplikasi Adobe Premiere Pro rusak, maka video akan mengalami stuttering atau tersendat-sendat dan terkadang menyebabkan crash. Dalam hal ini, anda perlu menghapus cache dan mengizinkannya untuk membuatnya kembali. Untuk itu, ikuti langkah-langkah yang disebutkan dibawah ini.
- Luncurkan aplikasi Adobe Premiere Pro.
- Selanjutnya, klik Edit, kemudian arahkan ke Preferences dan pilih Media Cache.
- Jendela Preferences akan terbuka di tab Media Cache.
- Sekarang, klik Delete disamping opsi Remove Media Cache Files.
- Kemudian, pilih Delete all media cache files from the system dan klik OK. Anda dapat memilih opsi lainnya, jika opsi ini berwarna abu-abu.
- Setelah itu klik OK di jendela Preferences.
- Terakhir, tutup Premiere Pro dan restart komputer anda untuk melihat apakah masalah telah teratasi atau tidak.
Semoga membantu anda!
Sekian tutorial kali ini. Semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki Premiere Pro lag atau stuttering di Windows 10 atau Windows 11 anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. STAY SAFE & KEEP HEALTHY!!
Post a Comment for "Memperbaiki Premiere Pro Lag atau Stuttering"