Cara Mengecilkan Ukuran Virtualbox di Windows 10/11

VirtualBox adalah salah satu alat pengembangan Windows paling populer yang tersedia saat ini. Ini memungkinkan anda untuk menginstal system operasi lain di atas system operasi Windows 10 atau Windows 11 asli anda. Dengan begitu anda dapat beralih di antara system operasi ini sesuka hati.

Namun seiring waktu, ukuran dari Virtual Machine (VM) yang juga dikenal sebagai system operasi tamu ini dapat berkembang karena file yang telah anda simpan dan aktivitas lain yang anda lakukan di dalam OS tamu tersebut.

Lucunya, jika anda menghapus file langsung dari dalam Virtual Machine, itu tidak akan mengosongkan ruang penyimpanan yang digunakan oleh system host. Jika anda memiliki kebutuhan untuk mengosongkan lebih banyak ruang penyimpanan, berikut adalah langkah-langkah untuk mengecilkan ukuran VM VirtualBox dan mendapatkan kembali ruang yang hilang.

Dynamic Size Memory vs Fixed Size Memory

Jika anda memilih opsi Fixed Size saat pertama kali membuat VM, panduan ini tidak akan berfungsi untuk anda. Alasannya adalah karena anda telah menyetujui Fixed Size untuk VirtualBox yang akan digunakan untuk OS tamu, maka ukurannya tidak dapat bertambah atau mengecil melampaui batas yang telah ditetapkan sebelumnya.

Berbeda dengan Dynamic Size, jika anda memilih Dynamic Size saat membuat VM, maka anda siap untuk langkah berikutnya. Dynamic Size memungkinkan OS untuk mengembangkan alokasi penyimpanannya secara dinamis.

1. Hapus dan Kosongkan Ruang di OS Tamu

Anda dapat melakukan ini untuk OS Windows dan Linux.

Untuk Windows Sebagai System Operasi Tamu

• Hapus file yang tidak diinginkan di dalam OS tamu Windows. Pergi ke Recycle Bin di dalam OS tamu anda dan hapus semua file yang tidak perlu. Hapus semua aplikasi yang tidak diinginkan dan hapus semua backup yang tidak diperlukan (seperti Windows.old, restore point lama Windows, dan lainnya). Tujuannya adalah untuk membebaskan ruang sebanyak yang anda bisa dari dalam OS tamu.

• Buka Disk Defragmenter. Jika OS tamu anda adalah Windows 10, cukup cari defragment di Search Windows dan buka opsi Defragment and Optimise Drives.

• Pilih disk yang ingin anda defragmentasi dan klik Optimise.

• Download file SDelete. Ini adalah utilitas command line untuk menghapus file dari system dengan aman. Ekstrak utilitas SDelete ke Desktop. Anda harus menemukan 3 file di folder: Eula, sdelete dan sdelete64.

• Selanjutnya, buka command prompt dan cd ke folder SDelete. Untuk langkah mudahnya, ketik cmd di address bar folder anda mengekstrak file dan tekan Enter.

cd Desktop/SDelete

• Kemudian jalankan perintah berikut dibawah ini:

sdelete.exe c: -z

• Perintah -z memerintahkannya untuk mengosongkan ruang kosong, yang diperlukan untuk pengoptimalan disk virtual. Mengosongkan ruang kosong berarti mengisi semua ruang kosong dengan angka nol, sehingga dapat dihapus dan diambil kembali nantinya.

• Segera setelah menyelesaikan proses diatas, Shut down OS tamu Windows dan VirtualBox anda. Dan selanjutnya anda harus kembali ke OS Windows 10 asli anda.

Untuk Linux Sebagai System Operasi Tamu

Jika Linux yang telah anda instal di VirtualBox, maka ikuti langkah selanjutnya untuk mengosongkan memory secara internal.

Catatan: Di artikel ini menggunakan Ubuntu sebagai contoh.

• Jalankan OS tamu Linux dari Virtualbox. Saat booting, tekan tombol Esc berulang kali untuk memulai antarmuka advanced boot.

• Beberapa boot options akan ditampilkan kepada anda. Pilih Advanced options for Ubuntu.

• Pilih Recovery Mode.

• Pilih folder root saat diminta.

• Selanjutnya, pilih boot to recovery dan tekan Enter untuk maintenance.

• Di dalam antarmuka perintah, jalankan perintah berikut:

df

• Sebuah layar akan muncul dengan daftar semua drive yang terpasang untuk OS tamu Linux. Temukan yang ingin anda hapus. (Dalam hal ini adalah /dev/sda1).

• Jalankan perintah dibawah ini. Kode ini akan menemukan blok yang tidak terisi dengan konten nilai bukan nol dan mengisinya dengan nol sehingga dapat diklaim kembali nantinya.

zerofree -v /dev/sda1

• Segera setelah program selesai dijalankan, jalankan perintah berikutnya dibawah ini. Perintah ini akan men-Shut down OS Linux.

shutdown -h now

• Setelah itu matikan VirtualBox dan tutup aplikasi.

2. Klaim Kembali Ruang Kosong di OS Tamu

Setelah anda mengosongkan ruang penyimpanan di OS tamu, sekarang saatnya untuk mengklaim kembali ruang tersebut dan menambahkannya kembali ke OS host anda.

• Buka command prompt di dalam Windows 10. Kemudian di command prompt jalankan perintah berikut dibawah ini.

diskpart

• Program shell baru bernama DISKPART akan muncul. Pilih Yes saat diminta untuk akses admin.

• Di dalam Diskpart anda perlu menentukan jalur ke file VDisk anda. File ini adalah hard drive virtual untuk OS tamu anda. Setelah anda memilikinya, copy jalur dan jalankan. Jangan lupa ganti V:path-to-your-vdisk-file dengan jalur anda. Kemudian tekan Enter untuk menjalankan perintah.

select vdisk file = “V:path-to-your-vdisk-file”

• Setelah menyelesaikan prosesnya, jalankan juga perintah dibawah ini.

attach vdisk readonly

• Kemudian jalankan juga perintah dibawah ini.

compact vdisk

• Tunggu hingga proses ini selesai, kemudian jalankan perintah berikut dibawah ini satu per satu.

detach vdisk

exit

Sekarang semua ruang yang telah anda bebaskan di dalam OS tamu anda harus diklaim kembali oleh OS Windows 10 atau Windows 11 asli anda.

Jika anda tidak berhati-hati dengan penggunaan VirtualBox anda, ukuran OS tamu dapat tumbuh dengan pasti tanpa sepengetahuan anda. Ketika itu terjadi, dan anda kehabisan ruang penyimpanan di system host anda, dan tutorial ini akan membantu anda untuk mengecilkan Virtual Machine VirtualBox dan mendapatkan kembali ruang yang hilang sehingga anda dapat menggunakannya untuk penggunaan lainnya.

Jika anda ingin menginstal VirtualBox di USB, baca tutorial saya tentang cara install VirtualBox di USB Drive dan menjalankan system operasi apapun atau baca tutorial saya lainnya tentang panduan lengkap cara menjalankan Android di VirtualBox.

Sekian tutorial kali ini, semoga membantu anda dalam menyelesaikan persoalan anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pengalaman dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!