Cara Convert Virtual Machine VMware ke VirtualBox dan Sebaliknya

Virtual machine sangat membantu dalam banyak hal. Anda dapat menggunakannya untuk mencoba system operasi baru, menguji software yang ingin anda gunakan, atau ingin menjalankan aplikasi lama anda dan lainnya.

Dua dari software virtual machine paling populer adalah VMware dan VirtualBox. Keduanya memiliki pro dan kontra sendiri, dan sebagian besar dari kita menghabiskan banyak waktu dan upaya untuk membuat dan memelihara virtual machine di kedua software. Hal baiknya adalah anda bahkan dapat bermigrasi antara kedua virtual machine baik dari VirtualBox ke VMWare dan juga sebaliknya, tanpa harus membuat ulang kedua virtual machine tersebut dari awal. Dan berikut cara melakukannya.

Catatan:

• Untuk demonstrasi ini, saya menggunakan VMware Workstation sebagai software virtual machine saya yang lain. Bahkan jika anda menggunakan VMware Player, prosedurnya tetap sama.

• Sebelum memulai proses migrasi, pastikan bahwa virtual machine yang ingin anda ekspor dalam status Power Off dan tidak dalam status Suspended atau Paused. Ini berlaku untuk VMware dan VirtualBox.

1. Migrasi dari VMware ke VirtualBox

Untuk bermigrasi dari VMware ke VirtualBox, anda harus mengekspor VM dalam file .ovf terlebih dahulu. Untuk melakukan itu buka folder VMware yang terletak di dalam folder Program Files di drive C. Setelah anda berada disana, buka folder OVFTool. Kemudian ketik cmd di address bar dan tekan Enter. Anda juga dapat menekan Shift + klik kanan, lalu pilih opsi Open Command Prompt here. Jika anda tidak menemukan opsi ini, anda dapat menggunakan Open PowerShell windows here.

Di jendela Command Prompt, gunakan perintah di bawah ini, dan tekan tombol Enter. Jangan lupa untuk mengubah jalur file .vmx dari virtual machine yang ingin anda ekspor dan tujuan untuk file .ovf baru.

ovftool "c:\path\to\original_vm.vmx" "c:\path\to\export.ovf"

Segera setelah anda menjalankan perintah, Virtual Machine akan diekspor sebagai file .ovf ke tujuan yang ditandai.

Catatan: Jika anda menggunakan VMware Workstation, anda juga dapat mengekspor Virtual Machine sebagai file .ovf dengan menavigasi ke File dan kemudian memilih opsi Export to OVF.

Sekarang, buka VirtualBox dan pilih opsi Import Appliance.

Tindakan di atas akan membuka jendela Appliance to Import. Disini, telusuri dan pilih file .ovf yang diekspor, dan klik tombol Next.

Di jendela ini VirtualBox akan menampilkan semua pengaturan Virtual Machine. Biarkan seperti itu karena anda selalu dapat mengubahnya nanti. Cukup klik tombol Import untuk melanjutkan.

Tindakan di atas akan memulai proses impor.

Setelah proses impor selesai, anda akan melihat virtual machine yang diimpor di virtual machine VirtualBox Manager. Cukup pilih virtual machine, dan klik tombol Start untuk menyalakan virtual machine.

Anda berhasil mengimpor Virtual Machine dari VMware ke VirtualBox.

Memperbaiki Masalah Error Impor ke VirtualBox

Jika anda menerima error saat proses impor, ikuti langkah-langkah di bawah ini.

• Buka file export.ovf dengan editor teks favorit anda, temukan semua ElementName dan ganti dengan Caption.

• Selanjutnya, temukan vmware.sata.ahci dan ganti dengan AHCI.

• Terakhir, hitung SHA1 hash value dari file export.ovf menggunakan tools online ini, dan ganti hash value lama dengan yang baru yang ditemukan di file export.mf. Anda dapat membukanya dengan editor teks apapun.

Catatan: Anda perlu mengganti hash value SHA1 (export.ovf).

Setelah anda selesai dengan perubahan tersebut, coba impor kembali. Ini seharusnya menyelesaikan error impor. Jika tidak, anda mungkin harus membuat Virtual Machine baru dari awal.

2. Migrasi dari VirtualBox ke VMware

• Migrasi dari VirtualBox ke VMware juga mudah. Buka aplikasi VirtualBox, kemudian klik File dan pilih opsi Export Appliance dari daftar menu.

• Tindakan di atas akan membuka wizard ekspor. Disini, pilih virtual machine yang ingin anda ekspor, dan klik tombol Next untuk melanjutkan.

• Disini, di layar ini, pilih tujuan, dan klik tombol Save.

• VirtualBox sekarang akan menunjukkan kepada anda pengaturan penyimpanan. Biarkan default apa adanya dan klik tombol Next.

• Periksa semua pengaturan tools dan klik tombol Export untuk memulai proses ekspor.

• Tergantung pada ukuran virtual machine, proses ekspor mungkin memerlukan waktu.

Setelah anda selesai mengekspor virtual machine, anda dapat mengimpornya ke VMware.

• Untuk melakukan itu, buka VMware Player/Workstation, kemudian klik File dan pilih opsi Open.

• Sekarang pilih file .ova yang akan diekspor.

• Di layar ini klik tombol Import untuk memulai proses impor.

• Jika anda menerima pesan error yang mengatakan bahwa impor gagal karena masalah penyesuaian hardware, cukup klik tombol Retry. Tindakan ini harus memulai proses impor.

Catatan: Jika tindakan di atas tidak menyelesaikan masalah, anda harus membuat virtual machine baru dari awal.

• Jika semuanya berjalan sesuai rencana, VMware akan mulai mengimpor virtual machine. Sekali lagi, prosesnya mungkin membutuhkan waktu untuk menyelesaikannya.

• Setelah proses impor selesai, hidupkan virtual machine dengan mengklik opsi Power on this virtual machine.

Anda telah berhasil mengimpor atau memigrasi virtual machine anda dari VirtualBox ke VMware.

Jika anda mengalami masalah dengan VMware anda, anda dapat membaca tutorial saya tentang cara memperbaiki error Operating System Not Found saat booting VMware atau cara booting dari USB drive di VMware.

Sekian tutorial kali ini, semoga dapat membantu anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda di bawah ini untuk membagikan pemikiran dan pengalaman anda tentang menggunakan metode di atas dalam bermigrasi dari VMware ke VirtualBox dan juga sebaliknya. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!