Apakah Akun Utama Anda adalah Akun Administrator? Baca ini!
Hampir semua orang menggunakan akun administrator sebagai akun utama di komputernya. Tetapi per anda ketahui bahwa menggunakan akun admin sebagai akun utama memiliki risiko keamanan. Jika program jahat atau hacker dapat mengendalikan user account anda, maka mereka dapat melakukan lebih banyak kerusakan dengan akun administrator daripada menggunakan akun standar. Anda dapat melindungi diri anda sendiri dengan menggunakan akun standar sebagai akun utama di komputer anda dan kemudian meningkatkan permissions (izin) untuk sementara saat anda perlu membuat perubahan administrator.
Perbedaan Antara Akun Administrator dan Akun Standar
Akun Administrator (atau Akun Admin) pada dasarnya adalah jenis akun yang paling kuat di komputer. Akun ini memiliki permission untuk melakukan hampir semua hal di mesin komputer anda. Setiap komputer pasti memiliki setidaknya satu pengguna admin.
Akun standar lebih terbatas. Cara pembatasannya dapat bervariasi bergantung pada system operasi dan jenis OS. Biasanya, akun standar tidak dapat menginstal software baru atau mengakses system file penting. Mereka dapat mengakses file pengguna dan melakukan sebagian besar pekerjaan sehari-hari, tetapi sebagai aturan, akun standar dilarang membuat perubahan serius atau permanen pada sebuah komputer.
Akun non-admin dapat dikunci dengan berbagai cara. Dengan kontrol pengguna, administrator dapat menempatkan batasan yang jauh lebih ketat pada user account. Aku admin dapat menjalankan kontrol secara keseluruhan di sebuah komputer dari melarang menginstal aplikasi dan URL tertentu hingga mengatur batas waktu pemakaian komputer harian untuk user account.
Mengapa Akun Standar Lebih Aman daripada Akun Administrator?
Akun admin memiliki permission yang tidak terbatas untuk melakukan apapun yang ia inginkan dengan mesin komputer. Dan sebagai pemilik atau pengguna utama komputer, mungkin masuk akal jika anda menggunakan akun admin sebagai akun utama anda. Tetapi ini memiliki beberapa risiko keamanan yang terkait dengannya. Jika malware diinstal di bawah user account anda, maka malware dapat melakukan apa saja seperti yang anda dapat lakukan. Jadi semakin banyak permission yang dimiliki user account anda, semakin besar kerusakan yang dapat dilakukan user account tersebut.
Akun standar tidak memiliki banyak penyesuaian. Malware yang diinstall pada akun standar tidak dapat membuat perubahan apapun yang merusak pada system file. Dan hacker yang mendapatkan akses ke akun standar hanya dapat mengakses file pengguna tersebut. Akibatnya, pembatasan akun standar bekerja sesuai keinginan anda jika program jahat mendapatkan akses ke akun anda.
Membuat Akun Standar
Jika anda ingin mencoba menggunakan akun standar, caranya cukup mudah. Jika anda berurusan dengan komputer pribadi, pertama-tama anda ingin membuat akun administrator baru. Komputer anda membutuhkan setidaknya satu administrator untuk membuat perubahan system. Kemudian, anda dapat mengubah akun pengguna utama anda menjadi akun pengguna standar. Jika anda sudah memiliki akun administrator sekunder karena suatu alasan, anda dapat melewati pembuatan akun baru. Anda dapat membaca DISINI untuk membuat akun dan mengubahnya menjadi akun standar.
Meskipun menggunakan user account standar menjadi sedikit lebih terganggu, namun ini memberikan manfaat keamanan yang dapat melindungi anda jika terjadi kegagalan pada keamanan system komputer anda.
Sekian artkel kali ini, semoga bermanfaat untuk anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pengalaman dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!
Post a Comment for "Apakah Akun Utama Anda adalah Akun Administrator? Baca ini!"