Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Nonaktifkan Command Prompt di Windows 10/11


Command Prompt adalah salah satu tools canggih yang anda dapatkan di Windows yang mengemulasi kemampuan baris perintah MS-DOS untuk melakukan berbagai tindakan seperti advanced administrative task, memanipulasi seluruh system operasi dan programnya, menjalankan file batch, memecahkan masalah Windows, dan lainnya. Melalui Command Prompt anda dapat melakukan banyak hal canggih di komputer Windows anda. Tetapi jika anda adalah administrator system dan tidak ingin pengguna lain menggunakan Command Prompt yang dapat mengacaukan system anda, anda sebaiknya menonaktifkan fitur ini sepenuhnya.

Untuk menonaktifkan Command Prompt Windows, anda dapat menggunakan Registry Editor atau Group Policy Editor Windows.Pada tutorial ini saya akan menunjukan kedua proses untuk cara menonaktifkan, tetapi jika anda memiliki akses ke Group Policy Editor, sebaiknya gunakan itu untuk menonaktifkannya karena anda akan lebih mudah untuk mengelolanya nanti. Namun pilihan tetap di tangan anda.


1. Menggunakan Group Policy Editor

Metode ini, khusus untuk pengguna Windows edisi Pro dan Enterprise. Bagi pengguna Windows edisi Home, gunakan metode lainnya dibawah ini atau anda harus mengaktifkan Group Policy Editor terlebih dahulu sebelum mengikuti langkah yang sama dibawah ini. Untuk menonaktifkan command prompt menggunakan Group Policy Editor, ikuti langkah dibawah ini.
  • Tekan Win + R, kemudian ketik gpedit.msc dan tekan tombol Enter. Tindakan ini akan membuka Group Policy Editor Windows.

  • Di jendela Group Policy Editor, navigasikan ke User Configuration - Administrative Templates - System.
  • Di panel kanan, temukan dan klik dobel pada kebijakan Prevent access to the command prompt.

  • Tindakan ini akan membuka jendela pengaturan kebijakan. Disini pilih Enabled dan klik tombol OK untuk menyimpan perubahan.
  • Sekarang, jika anda juga ingin menonaktifkan eksekusi skrip,  pilih opsi Yes dari menu drop-down di sebelah Disable command prompt script processing also di bawah Options.

  • Setelah anda selesai dengan konfigurasi, perubahan itu langsung di terapkan. Dan jika anda membuka command prompt, anda akan melihat pesan seperti The command prompt has been disabled by your administrator.

Karena perubahannya bersifat universal, administrator system juga tidak akan dapat mengakses command prompt. Menekan tombol apa saja setelah pesan, itu hanya akan keluar dari jendela command prompt secara otomatis.

Jika anda ingin mengaktifkan kembali command prompt, balikkan saja prosesnya dan memilih salah satu tombol Not configured atau Disabled dan anda kemudian dapat menggunakannya lagi.


2. Menggunakan Registry Editor

Catatan: sebelum bermain dengan Registry Editor Windows, harap backup registry anda atau membuat restore point sebagai tindakan pencegahan.

Jika anda tidak memiliki akses ke Group Policy Editor, maka anda dapat mencapai hal yang sama menggunakan Registry Editor Windows.
  • Langkah pertama, tekan Win + R, kemudian ketik regedit dan tekan tombol Enter untuk membuka Registry Editor Windows.

  • Setelah jendela Registry Editor dibuka, navigasikan ke lokasi berikut dibawah ini.
HKEY_CURRENT_USER\SOFTWARE\Policies\Microsoft\Windows
  • Jika anda tidak dapat menemukan tombol Windows atau System maka buatlah. Klik kanan Windows dan pilih New - Key kemudian beri nama dengan System.

  • Lanjutkan dengan membuat DWORD baru. Klik kanan ruang kosong di folder System dan pilih New - DWORD (32-bit) Value dan beri nama dengan DisableCMD. Disini, seperti yang anda lihat dari gambar, value default untuk DisableCMD telah diatur ke 0 (nol), yang berarti bahwa command prompt diaktifkan untuk semua pengguna.

  • Sekarang, klik dobel pada DisableCMD dan ubah Value Data dari 0 ke 2 dan klik tombol OK untuk menyimpan perubahan. Jika anda juga ingin menonaktifkan eksekusi skrip, masukkan Value Data dengan 1. Sekali lagi, jika tidak ada value yang ditentukan, maka cukup buat value DWORD baru dengan nama DisableCMD dan masukkan value data sesuai kebutuhan.


Hanya itu yang harus dilakukan dan anda telah berhasil menonaktifkan command prompt dan eksekusi skrip di Windows hanya dengan peretasan registry sederhana. Jika anda ingin menggunakan kembali command prompt, cukup ubah Value Data kembali ke 0 (nol) dan anda siap untuk menggunakannya kembali.

Di sisi lain, jika anda ingin kontrol lebih terperinci atas aplikasi lain, anda dapat menggunakan AppLocker untuk mencapai tugas.

Semoga itu bisa membantu anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda di bawah ini untuk membagikan pemikiran dan pengalaman anda tentang penggunaan tweak sederhana ini untuk menonaktifkan command prompt di system operasi Windows anda. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!

Post a Comment for "Cara Nonaktifkan Command Prompt di Windows 10/11"