Cara Menyembunyikan Drive atau Partisi Disk di Windows
Laptop atau PC desktop anda rentan terhadap tindakan yang merugikan anda jika anda berbagi dengan orang lain. Oleh karena itu sangat penting untuk melindungi data anda. Selain dengan mengenkripsi data menggunakan BitLocker ataupun menggunakan EFS sebagai perlindungan, salah satu cara lain untuk melindungi data penting anda adalah menyembunyikannya dari tampilan standart Windows.
Meskipun ini cara yang sedikit bodoh untuk melindungi data anda, namun ini merupakan cara yang lebih simpel jika hanya melindungi data yang tidak terlalu penting tanpa harus berurusan dengan password, proses enkripsi yang membutuhkan waktu dan hal rumit lainnya.
Dengan pertimbangan hal ini, maka menyembunyikan drive atau partisi Windows anda adalah pilihan terbaik. Apapun alasannya, berikut saya akan mengajarkan empat cara untuk menyembunyikan drive atau partisi Windows anda. Secara teknis cara ini sebenarnya tidak menyembunyikan drive tetapi melepaskannya. Setelah anda melaksanakan instruksi ini, drive atau partisi tersebut menjadi tidak terlihat di file explorer.
1. Menggunakan Command Prompt
Menyembunyikan partisi drive menggunakan Command Prompt sangatlah mudah. Jadi ikuti saja langkah-langkah dibawah ini dan anda akan bebas dari masalah.
- Buka Run dengan menekan tombol Win + R kemudian ketik cmd dan tekan tombol Enter.
- Setelah command prompt terbuka, ketik diskpart dan tekan tombol Enter.
- Tindakan di atas akan membuka Diskpart console. Masukkan perintah list volume dan tekan Enter untuk mencantumkan semua drive di system Windows anda.
- Setelah semua volume terdaftar, pilih volume yang ingin anda sembunyikan menggunakan perintah di bawah ini. Jangan lupa ganti #number dengan nomor drive yang sebenarnya. Misalnya, saya ingin menyembunyikan drive I saya, jadi nomor drive saya adalah 9.
select volume #number
- Setelah memilih drive, anda harus menghapus huruf drive untuk menyembunyikan drive target. Untuk melakukan itu, gunakan perintah di bawah ini. Jangan lupa ganti driveLetter dengan huruf drive yang sebenarnya. Dalam kasus saya, huruf drive akan menjadi D.
remove letter driveLetter
Setelah anda menjalankan perintah di atas, huruf drive akan dihapus dan akibatnya anda tidak lagi dapat melihat drive di File Explorer.
Memang anda masih melihat drivenya di panel navigasi File Explorer sebelah kiri, namun jikan anda mengkliknya maka akan muncul pesan error yang menyatakan lokasi drive tidak tersedia.
Jika anda ingin menampilkan atau memasang drive tersebut kembali, gunakan perintah di bawah ini dan jangan lupa ganti driveLetter dengan huruf drive yang sebenarnya.
assign letter driveLetter
2. Menggunakan Aplikasi Disk Management
Jika anda merasa tidak nyaman menggunakan command prompt, maka anda dapat menggunakan utilitas Disk Management bawaan untuk melakukan tugas yang sama.
- Untuk memulai, tekan tombol Win + X dan pilih opsi Disk Management dari daftar opsi. Jika anda menggunakan Windows 7 atau Vista, anda dapat mencarinya di Start Menu.
- Setelah utilitas Disk Management dibuka, klik kanan pada drive yang ingin anda sembunyikan dan pilih opsi Change drive letter and paths.
- Tindakan di atas akan membuka jendela Change drive letter and paths. Di sini klik pada tombol Remove untuk menghapus huruf drive yang ditugaskan.
- Segera setelah anda mengklik tombol Remove, Windows akan menampilkan jendela peringatan. Cukup klik tombol Yes untuk melanjutkan.
- Hanya itu yang harus anda lakukan. Dengan tindakan di atas, anda telah berhasil melepas atau menyembunyikan drive atau partisi di system Windows anda. Bahkan, dalam utilitas Disk Management anda akan melihat bahwa drive masih ada tetapi tidak memiliki huruf drive yang ditetapkan. Dengan demikian, itu tidak akan terlihat di File Explorer.
- Jika anda ingin menampilkan kembali drive tersebut di masa mendatang, klik kanan pada drive target dan pilih opsi Change drive letter and paths. Sekarang klik tombol Add untuk menambahkan huruf drive.
- Tindakan di atas akan membuka jendela Add drive letter or path. Secara default, Windows akan secara otomatis memilih huruf drive. Jika anda ingin mengubahnya, cukup pilih huruf drive dari menu drop-down dan klik tombol OK.
- Dengan tindakan ini, huruf drive akan dipindahkan, dan anda dapat menemukan drive anda di File Explorer.
3. Menggunakan Group Policy Editor
Ikuti langkah-langkah berikut ini untuk menyembunyikan partisi drive menggunakan Group Policy Editor. Namun metode ini khusus untuk Windows 10 atau Windows 11 edisi Pro dan Enterprise. Untuk pengguna Windows edisi Home, gunakan metode lainnya atau anda dapat mengikuti metode ini dengan mengaktifkan Group Policy Editor terlebih dahulu. Setelah itu, ikuti langkah yang sama dibawah ini.
- Tekan tombol Win + R, kemudian ketik gpedit.msc dan tekan Enter untuk membuka Group Policy Editor.
- Di jendela Group Policy Editor, telusuri jalur berikut ini.
User Configuration - Administrative Templates - Windows Components - File Explorer
Catatan: Anda perlu membaca keterangan di bagian Help untuk memahami kebijakan ini.
4. Menggunakan Registry Editor
Pada metode ini, kita akan menggunakan keyreg NoDrives untuk menyembunyikan drive. Namun sebelum anda memulai, saya sarankan anda untuk membackup registry atau membuat system restore point terlebih dahulu. Setelah it, lanjutkan dengan langkah-langkah berikut ini untuk menyembunyikan drive.
- Tekan tombol Win + R, kemudian ketik regedit dan tekan Enter untuk membuka Registry Editor.
- Di jendela Registry Editor, telusuri jalur berikut dibawah ini.
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer
- Di lokasi, anda perlu membuat DWORD baru. Untuk itu, klik kanan pada keyreg Explorer atau ruang kosong di panel kanan, kemudian pilih New - DWORD (32-bit) Value dan beri nama dengan NoDrives.
- Setelah itu, klik dobel pada NoDrives untuk mengubah value datanya.
- Di jendela edit DWORD, pilih Decimal pada bagian Base.
- Kemudian ubah Value data berdasarkan drive yang ingin anda sembunyikan. Setiap drive letter memiliki value unik. Berikut adalah value untuk setiap drive.
A: 1, B: 2, C: 4, D: 8, E: 16, F: 32, G: 64, H: 128, I: 256, J: 512, K: 1024, L: 2048, M: 4096, N: 8192, O: 16384, P: 32768, Q: 65536, R: 131072, S: 262144, T: 524288, U: 1048576, V: 2097152, W: 4194304, X: 8388608, Y: 16777216, Z: 33554432, All: 67108863
- Misalnya, jika anda ingin menyembunyikan drive G maka masukan 64 pada kotak Value data. Namun, jika anda ingin menyembunyikan dua atau lebih drive, maka masukan jumlah value dari semua drive yang ingin anda sembunyikan. Misalnya, jika anda ingin menyembunyikan drive E, G dan W, maka masukan 4194384 di kotak Value data (E=16, G=64 dan W=4194304) dan menyembunyikan kedua drive.
- Setelah itu, klik OK untuk menyimpan pengaturan anda.
- Terakhir, restart komputer anda.
Setelah booting, drive anda akan disembunyi sekarang. Jika anda ingin mendapatkan kembali drive anda, maka ubah value datanya menjadi 0 (nol) atau anda dapat menghapus key registry NoDrives.
Hanya itu yang harus anda lakukan, dan mudah untuk menyembunyikan drive atau partisi di Windows. Anda juga dapat membaca artikel saya lainnya tentang cara mempersiapkan hard disk eksternal dengan sempurna untuk menyimpan video atau 5 cara mengubah drive letter di Windows 10/11.
Semoga langkah-langkah diatas dapat membantu anda. Tinggalkan komentar anda di bawah ini untuk membagikan pemikiran dan pengalaman anda tentang menggunakan metode di atas untuk menyembunyikan drive di Windows. Terimakasih dan GBU.
Post a Comment for "Cara Menyembunyikan Drive atau Partisi Disk di Windows"