Memperbaiki Error 0x8007001E Windows Update di Windows 10/11

 

Error code 0x8007001E dapat muncul saat anda mencoba menginstall Cumulative Update. Beberapa pengguna mengalami masalah saat menginstall Cumulative Update dimana saat mereka mencoba mengupdate PC, komputer akan reboot dan mengalami hang pada black screen dengan lingkaran titik yang berputar. Untuk mengatasi masalah ini, mereka harus mematikan paksa PC dan update akan dihapus secara otomatis.

Cumulative Updates merupakan update yang menggabungkan beberapa update menjadi satu. Oleh karena itu, salah satu alasan yang memicu error tersebut mungkin adalah kurangnya ruang disk yang cukup. Agar dapat menginstall update dengan sukses, lakukan Disk Cleanup untuk memastikan bahwa drive system anda memiliki ruang yang cukup. Namun, jika langkah ini tidak memecahkan masalah, maka artikel ini akan membantu anda mengatasinya.

Memperbaiki Error 0x8007001E Windows Update di Windows 10/11

Jika anda mendapatkan error 0x8007001E saat mengupdate Windows pada PC Windows 10 atau Windows 11 anda, maka berikut adalah beberapa solusi yang dapat anda coba untuk memperbaikinya.

1. Jalankan Windows Update Troubleshooter

Solusi selanjutnya untuk memperbaiki error code 0x8007001E adalah dengan menjalankan Windows Update Troubleshooter. Troubleshooter ini dirancang khusus untuk mendiagnosis dan memperbaiki error yang terkait dengan update Windows. Jika terdapat masalah pada system anda yang menghalangi update untuk diinstall, maka Windows Update Troubleshooter akan mencoba memperbaikinya atau memberitahu anda tentang penyebabnya. Untuk itu, ikuti langkah-langkah berikut ini untuk menjalankan Windows Update Troubleshooter di Windows 10 atau Windows 11 anda.

Di Windows 10:

• Buka Settings Windows dengan menekan tombol Win + I dan pilih Update & Security di jendela Settings.

• Selanjutnya, pilih Troubleshoot di panel kiri dan kemudian klik Additional troubleshooters di panel kanan.

• Di halaman berikutnya, klik Windows Update diikuti dengan mengklik Run the troubleshooter di panel kanan untuk membuka troubleshooter.

• Jendela troubleshooter akan terbuka. Ikuti petunjuk yang di tampilkan dan biarkan proses troubleshooter berjalan hingga selesai.

Di Windows 11:

• Buka Settings Windows dengan menekan tombol Win + I.

• Di jendela Settings, klik System di panel kiri dan kemudian klik Troubleshoot di panel kanan.

• Di halaman berikutnya, klik Other troubleshooters di panel kanan.

• Selanjutnya di panel kanan, klik Run di samping Windows Update untuk membuka jendela troubleshooter.

• Troubleshooter akan melakukan tugasnya. Biarkan hingga selesai.

2. Reset Windows Update Component

Dalam beberapa kasus, anda mungkin tidak dapat mendownload dan menginstall update karena database Windows Update atau Windows Update component rusak atau salah satu atau beberapa service yang terkait dengan Windows Update component tidak berjalan. Untuk mengatasi masalah ini, cobalah untuk mereset Windows Update component pada system anda dan periksa apakah hal ini membantu. Anda dapat menggunakan Reset Windows Update Tool untuk mereset Windows Update Component secara otomatis.

3. Aktifkan Service App Readiness

Beberapa pengguna telah berhasil mengatasi masalah ini dengan mengaktifkan service App Readiness di PC mereka yang menjalankan system operasi Windows 10 atau Windows 11. Service App Readiness digunakan untuk memvalidasi aplikasi yang didownload dari Microsoft Store. Service ini harus diaktifkan untuk menginstall update Windows yang memerlukan reboot. Oleh karena itu, sebelum mencoba untuk menginstall kembali update, pastikan untuk mengaktifkan service App Readiness terlebih dahulu. Untuk itu, ikuti langkah-langkah berikut ini untuk melakukannya.

• Tekan tombol Win + R, kemudian ketik services.msc dan tekan Enter untuk membuka Services Windows.

• Di jendela Services, klik dobel service App Readiness di panel kanan.

• Selanjutnya, di jendela properties service, atur Startup type-nya menjadi Automatic atau Manual.

• Selanjutnya, klik Start di bagian Service status untuk menjalankan service.

• Kemudian, klik Apply dan OK untuk menyimpan pengaturan anda.

Setelah anda mengaktifkan dan menjalankan service App Readiness, tutup jendela Services dan install ulang Cumulative Update di komputer anda.

Catatan: Service App Readiness berfungsi untuk menyiapkan aplikasi Microsoft Store agar siap digunakan ketika pengguna login setelah reboot. Namun, saat service App Readiness diaktifkan, PC akan membutuhkan waktu lebih lama untuk melakukan booting. Jika anda ingin mengurangi waktu booting, maka anda dapat mempertimbangkan untuk menonaktifkan service tersebut setelah update berhasil diinstall.

4. Download Windows Updates Secara Manual

Jika solusi diatas tidak membantu anda, maka coba install update secara manual. Catat nomor KB dari update yang gagal dari update history Windows di jendela Settings. Selanjutnya, pergi ke website Microsoft Update Catalog, kemudian masukkan nomor KB di search bar dan tekan Enter. Hasilnya akan muncul.

Selanjutnya, download update sesuai spesifikasi mesin anda (x86 untuk 32-bit atau x64 untuk 64-bit). Kemudian, klik dobel pada file yang didownload untuk menginstall update. Setelah update diinstall, restart PC anda.

5. Update Windows Menggunakan Media Creation Tool

Jika semua cara di atas tidak berhasil dan anda masih tidak dapat menginstall Cumulative Update secara online, pilihan terakhir anda adalah mengupdate Windows anda menggunakan Media Creation Tool. Media Creation Tool memungkinkan anda untuk menginstall system operasi (versi terbaru) dan driver dari patch update. Dengan cara ini, anda dapat mengupgrade system operasi Windows menggunakan Media Creation Tool untuk membuatnya berfungsi.

Semoga membantu anda!

Sekian tutorial kali ini. Semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki error 0x8007001E Windows Update di Windows 10 atau Windows 11 anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!